Ia memastikan saat ini semua pemain Persebaya Surabaya dalam kondisi bugar dan siap dimainkan. "Semua pemain sudah siap tampil kembali. Pemain kami dalam kondisi bugar juga," tambahnya.
Terkait dengan laga terakhir Persija yang kalah dari Madura United dengan skor 0-1, Paul Munster tidak mau terlalu memikirkannya.
Munster mengaku saat ini hanya ingin fokus menyiapkan timnya. "Kami tidak peduli. Kami tetap melakukan persiapan yang sama," katanya saat memimpin latihan Persebaya di Lapangan THOR, Senin, 7 April 2025.
Persebaya saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara Liga 1 2025/2026 dengan mengemas 48 poin. Bajil Ijo hanya berselisih lima poin dari Persija Jakarta yang ada di bawahnya.
Baca Juga:Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
Kemenangan melawan Persija Jakarta akan memangkas jarak dengan Persib Bandung yang saat ini berada di puncak klasemen dengan mengoleksi 57 poin. Persebaya belum menyerah untuk tetap berada di papan atas klasemen akhir Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung akan menghadapi Borneo FC pada akhir pekan pada Jumat (11/4/2025). Sedangkan Dewa United yang berada di peringkat kedua akan melawan Bali United pada Kamis (10/4/2025).
Rivalitas Persebaya Vs Persija
Rivalitas antara Persebaya dan Persija telah terjalin sejak era perserikatan. Pertemuan kedua tim selalu diwarnai dengan persaingan ketat di lapangan dan dukungan luar biasa dari para suporter di tribun. Tak jarang, pertandingan ini menghasilkan gol-gol indah, aksi-aksi penyelamatan gemilang, dan intrik-intrik yang membuat jantung berdebar.
Selain rivalitas di lapangan, hubungan antara Bonek dan The Jakmania juga memiliki dinamika tersendiri. Meskipun sering terjadi gesekan, ada pula momen-momen persaudaraan yang menunjukkan bahwa rivalitas hanya sebatas 90 menit pertandingan. Namun, di atas segalanya, setiap pertemuan Persebaya vs Persija selalu menjadi magnet bagi pecinta sepak bola Tanah Air.
Baca Juga:Persebaya Santer Diisukan Dekati Gelandang Serang Arema FC, Manajemen Akhirnya Buka Suara