Tercatat, nilai ekspor Indonesia ke Jepang mencapai USD 766,1 juta pada tahun 2024 yang menjadikannya negara tujuan ekspor tertinggi kedua Jawa Timur pada periode Januari – Maret 2024. Sementara impor tahun 2024, Jepang berada di urutan kelima sebagai negara pengimpor ke Jawa Timur, dengan nilai impor sebesar USD 192,6 juta.
Kerja sama Jepang dengan Jawa Timur tidak hanya di bidang investiasi, tetapi juga pendidikan. Menurut angka statistik dari Japan Foundation tahun 2021, pembelajar bahasa Jepang di Indonesia ada 700.000 orang dan ini terbesar di dunia setelah Tiongkok. Sedangkan pembelajar bahasa Jepang di Jawa Timur ada 90.000 dan terbesar kedua setelah Jawa Barat.
Kontributor : Yuliharto Simon Christian Yeremia
Baca Juga:DPRD Jatim Ingatkan 2 Tantangan Besar untuk Khofifah-Emil di Periode Kedua