Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?

Rekonstruksi Jembatan Kutorejo di Kabupaten Nganjuk hampir selesai

Muhammad Yunus
Minggu, 26 Oktober 2025 | 21:12 WIB
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau konstruksi Jembatan Kutorejo di Kabupaten Nganjuk, Jatim. Perbaikan jembatan itu hampir selesai dan ditargetkan bisa difungsikan pada pertengahan bulan November 2025 [Suara.com/ANTARA/HO-Pemprov Jatim]
Baca 10 detik
  • Jembatan Kutorejo Nganjuk tersebut sebelumnya mengalami kerusakan berat pada Maret 2022
  • Rekonstruksi Jembatan Kutorejo Nganjuk tersebut menjadi proyek strategis
  • Progres pekerjaan mencapai 93,74 persen

SuaraJatim.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan bahwa rekonstruksi Jembatan Kutorejo di Kabupaten Nganjuk hampir selesai dan siap difungsikan pada pertengahan bulan November 2025.

“Insya Allah Jembatan Kutorejo akan rampung pada 12 November 2025. Kami ingin memastikan seluruh pekerjaan berjalan sesuai target agar mobilitas masyarakat di wilayah ini kembali lancar,” kata Gubernur Khofifah dalam keterangan yang diterima, Minggu (26/10).

Jembatan Kutorejo Nganjuk tersebut sebelumnya mengalami kerusakan berat pada Maret 2022, setelah sisi utaranya ambles akibat sering dilalui kendaraan besar dan faktor usia struktur jembatan.

Pascakejadian itu, jalur ditutup dan dibangun jembatan darurat jenis bailey pada April 2022 sebagai solusi sementara agar mobilitas warga tetap berjalan.

Baca Juga:Gubernur Khofifah dan 3 Menteri Percepat Program Rumah Layak bagi MBR di Jatim

Gubernur Khofifah menjelaskan, di tahun 2025, Pemprov Jatim melakukan rekonstruksi total terhadap jembatan tersebut sebagai bagian dari program peningkatan infrastruktur konektivitas antarwilayah.

Menurutnya, rekonstruksi Jembatan Kutorejo Nganjuk tersebut menjadi proyek strategis di kabupaten tersebut, sebab nantinya jembatan tersebut akan menghubungkan dua kecamatan besar di Nganjuk, yakni Kecamatan Bagor dan Rejoso.

Gubernur juga optimistis dengan berfungsinya kembali jembatan tersebut dapat memperlancar mobilitas masyarakat di Kecamatan Bagor dan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.

"Selain itu jembatan tersebut dapat menjadi jalur alternatif bagi masyarakat yang ingin ke Kabupaten Bojonegoro. Kami terus berkoordinasi agar jembatan tersebut rampung tepat waktu," ujarnya.

Di jembatan Kutorejo Nganjuk tersebut saat ini sudah dilakukan pengerjaan, yakni fondasi jembatan menggunakan bore pile, dilanjutkan abutmen jembatan serta pengerjaan sheet pile (CCSP) untuk pelindung abutmen jembatan dan kemudian pemasangan jembatan rangka.

Baca Juga:Gubernur Khofifah Beri Penghargaan bagi 604 Pendonor Darah Sukarela 75 Kali

Proses pengerjaan jembatan ini dimulai 18 Maret 2025 dan ditargetkan bisa selesai sampai 19 Oktober 2025.

Ia pun juga sudah meninjau secara langsung proses pengerjaan jembatan tersebut.

"Progres pekerjaan mencapai 93,74 persen. Kita targetkan selesai insyaallah 12 November 2025," ungkapnya.

Khofifah juga mengatakan setelah jembatan selesai dibangun, masih ada pekerjaan rumah untuk membuat plengsengan di sisi Utara dan Selatan.

Tujuannya adalah melindungi tanah di sekitar jembatan dari erosi akibat arus deras saat banjir, sehingga memastikan stabilitas dan keamanan jembatan serta akses yang aman bagi masyarakat.

"Pekerjaan rumah selanjutnya membuat plengsengan. Kita terus berikhtiar agar manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini