SuaraJatim.id - Pengemudi ojek dan taksi online yang tergabung dalam Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal yang melakukan aksi massa di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, mengancam akan duduki Kantor GoJek dan Grab.
Juru Bicara Frontal, David Walalangi mengatakan massa aksi bakal menginap di gedung tersebut, Selasa (19/3/2019).
"Kami akan membuka tenda dan menginap di kantor ini, sampai GoJek dan Grab memenuhi tuntutan kami dalam waktu 7 hari ke depan,β kata David.
Menurut David, GoJek dan Grab harus memenuhi tuntutan mereka, yakni perkara tarif di Jatim yang di bawah standar.
Baca Juga: KPK Geledah Konwil Kemenag Jatim Terkait Kasus Jual Beli Jabatan
"Saat ini untuk roda dua Rp 1.200 sampai Rp 2.000 per kilometer. Sementara untuk roda empat Rp 2.500 β Rp 3.000 per kilometer. Ini tidak wajar," ucapnya.
Mereka ingin, tarif itu dinaikkan, yakni Rp 3 ribu sampai Rp 10 ribu per KM untuk roda dua. Sementara untuk taksi online naik menjadi Rp 4.500 sampai Rp 20 ribu per KM.
βItu baru kenaikan yang wajar, sehingga penghasilan kami juga meningkat.β
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Baca Juga: Dana Apel Kebangsaan Dikritik, Ini Penjelasan Gubernur Ganjar Pranowo
Berita Terkait
-
Cara GoSend Dongkrak Penjualan UMKM Lokal hingga Akhir Tahun
-
Strategi GoSend Tekan Biaya Jasa Logistik Jelang Kenaikan PPN 12%
-
Kehidupan Seru hingga Penuh Haru Para Driver Ojek Online dalam Webtoon Cao!
-
Cara Gunakan Fitur Akun Keluarga di Grab, Pantau Perjalanan Lebih Aman
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Khofifah Siapkan Tim Khusus untuk Kawal Suara di TPS
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan