Sementara itu, Kepala Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DKPCKTR) Surabaya Iman Kristian menambahkan, kompleks Balai Pemuda akan ditunjang dengan berbagai fasilitas, mulai dari lahan parkir seluas 6.050 meter persegi yang mampu menampung 120 mobil dan 125 sepeda motor, tangga, eskalator hingga lift khusus disabilitas.
"Sarana-sarana itu untuk menunjang pengembangan kawasan Balai Pemuda dan Alun-alun Surabaya," katanya.
Seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Surabaya, Sukma Rahayu mengaku senang Surabaya bakal punya ikon baru berupa alun-alun. Bagi para mahasiswa, tentu alun-alun tersebut bisa jadi alternatif tempat untuk menggali inspirasi saat mengerjakan tugas kuliah.
Hal sama juga diungkapkan salah seorang ibu rumah tangga di Surabaya, Eko Rini Nur Hariyati. Ia mengatakan ruang publik yang memberikan kesempatan bagi anak muda untuk berekspresi memang perlu ditambah.
Baca Juga: Tombol Darurat, Solusi Mencegah Pelecehan Seksual di Ruang Publik
"Jika anak mudanya menggunakan kreativitasnya untuk kegiatan positif, maka hal itu akan menghindarkan mereka dari kenakalan remaja," katanya.
Salah seorang konsultan bangunan di Surabaya, Roni Irawan mengatakan konsep Alun-alun Surabaya lebih modern dan berbeda dengan alun-alun di daerah lain.
"Saya rasa ini memberikan nuansa baru bagi estetika kota di Indonesia. Di luar negeri sudah banyak konsep ruang publik yang modern. Tapi di Indonesia, saya rasa belum banyak," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Membludak! Floating Market Pertama di Surabaya Diserbu Pengunjung
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?