SuaraJatim.id - MS (54), lelaki renta asal Sampang, Madura diringkus aparat Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jumat (14/6/2019) lantaran diduga telah mencabuli anak berusia 13 tahun yang tak lain adalah anak tetangganya.
Kepada polisi, residivis kasus pembunuhan itu mengakui sudah lima kali mencabuli. Aksi persetubuhan itu kali pertama dilakukan pelaku pada bulan Februari 2019 lalu.
Seperti dilansir Beritajatim.com, saat melancarkan aksi cabulnya, pemulung yang nyambi sebagai pedagang es itu mengaku mengiming-imingi korban dengan sepotong es yang dijual agar bisa diajak masuk ke dalam kontrakannya.
Di dalam kontrakannya itu, kakek cabul itu kemudian mencium korban dan melepaskan celananya sebelum akhirnya ia teruskan perilaku bejatnya.
Baca Juga: Bejat, Eks Pengurus Gereja Cabuli Anak Tetangga Sebanyak 2 Kali
"Iya, lima kali keluar, tapi tidak berdiri, cuma di luar keluarnya saja kok," kata MS di hadapan wartawan.
Khawatir aksi bejatnya itu dilaporkan orang tua korban, MS mengancam dan memberikan uang kepada korban sebesar Rp 5 ribu.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Agus Antonius Rahmanto mengaku, polisi masih mendalami kasus ini untuk menentukan apakah ada pelaku lain yang terlibat dalam kasus pencabulan anak ini.
“Harus kita tindak dan dalami, apalagi ini kasus di bawah umur. Mengingat Surabaya juga kota ramah anak,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak ini.
Atas perbuatannya itu, tersangka dijerat Pasal 82 UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman pidana minimal 15 tahun penjara.
Baca Juga: Diduga Cabuli Anak Tetangga, Pendeta di Ambon Dituntut 10 Tahun
Berita Terkait
-
Bejat! Pak RT di Kemayoran Jakpus jadi Predator Seks, 2 Anak Tetangga Dicabuli
-
Modus Ajak Main Game Online, Satpam di Kebon Jeruk Sudah Cabuli 3 Anak Tetangga
-
Ungkap Dalih Kakek 72 Tahun Cabuli Siswi SD di Jatinegara, Polisi: Sedang Birahi
-
Siswi SD Korban Kakek Cabul di Jatinegara Ternyata Dua Orang, Satu Sampai Lari Tinggalkan Tas
-
Dewi Perssik Ungkit Pengakuan Korban Pencabulan Saipul Jamil: Normal Lu Bilang? Jangan Menolak Lupa
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman