SuaraJatim.id - Sabtu (17/8/2019) sore suasana di Polsek Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur mendadak ribut. Seorang pemuda tiba-tiba yang datang di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu atau SPKT tiba-tiba mengeluarkan celurit dan membacok dua anggota polisi.
Beruntung, aksi nekat pemuda yang belakangan diketahui bernama Imam Mustofa (31) itu bisa cepat dihentikan usai anggota reskrim melumpuhkan pelaku.
Dari hasil penyelidikan sementara polisi, Imam Mustofa diketahui lahir di Sumenep pada 15 Juli 1988. Dari tangan pelaku polisi menyita sebilah pisau, satu celurit, satu ketapel dengan amunisi kelereng, satu senjata api gas gun hitam, satu kaos warna hijau dan juga satu lembar setengah kertas bergambar bendera mirip organisasi ISIS.
Selain itu, polisi juga menemukan tujuh bungkus makanan ringan makaroni yang dimasukkan ke dalam tas hitam.
Baca Juga: Perilaku Pembacok Anggota Polsek Wonokromo Berubah Sejak Setahun Terakhir
"Barang bukti yang disita selan senjata tajam dan satu lembar setengah kertas bergambar bendera tauhid juga ada snack," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, Sabtu (17/8/2019).
Akibat penyerangan tetsebut, anggota Polsek Wonokromo Aiptu Agus Sumartono langsung dilarikan ke Rumah Sakit RKZ Surabaya, untuk mendapatkan penanganan medis karena mengalami luka bacok lumayan parah.
"Sudah dibawa ke Rumah Sakit RKZ untuk mendapat perawatan," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho, Sabtu (17/8/2019).
Perilaku Berubah, Istri Bercadar
Aksi penyerangan disertai pembacokan terhadap anggota Polsek Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu (17/8/2019) membuat geger warga. Ainun Arif (43) selaku ketua RT 3, RW II Kelurahan Sudosemo, Kecamatan Wonocolo, Surabaya ikut kaget dan dibuat sibuk atas ulah tetangganya itu.
Baca Juga: Polisi Geledah Kamar Kos Pembacok Anggota Polsek Wonokromo di Sidosermo
Ainun sempat diminta polisi untuk menjadi saksi saat penggeledahan di rumah kos yang ditempat pelaku pembacokan anggota Polsek Wonokromo yakni Imam Mustofa (31) alias IM.
Berita Terkait
-
Bantai Polisi Pakai Sajam, Pelaku Tawuran Pembacok Iptu Rano di Duren Sawit Ternyata Pecandu Narkoba
-
Ada Korban Jiwa, Motor Dilarang Lewat Mayangkara
-
Warga Surabaya Nekat Manjat Pagar Pembatas Jalan Demi Lihat Jokowi: Baru Pertama Kali Ketemu Langsung
-
Didampingi Khofifah, Jokowi Cek Harga Beras hingga Telur di Pasar Wonokromo Surabaya
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- 10 Aturan Tagih Hutang Pinjol Legal OJK 2025, Debt Collector Jangan Ancam-ancam Nasabah!
- Timnas Indonesia Segera Punya Striker Naturalisasi Baru? Penyerang Gesit Haus Gol
- Hibah Tanah UNY Jadi Penyesalan? Pemkab Gunungkidul Geram Atlet Ditarik Biaya
Pilihan
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Sekolah Perintis Peradaban Magelang: Mengajar Anak Menjadi Tuan atas Diri Sendiri
-
Prabowo Bakal Kenakan Tarif Pajak Tinggi Buat Orang Kaya RI
-
Ahmad Dhani Hubungi Rayen Pono usai Dilaporkan, tapi Bukan Ngajak Damai Malah Meledek: Arogan!
-
6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Terkini
-
BRI Dukung Pemerintah Menyediakan Pendidikan Berkualitas lewat Program BRI Peduli Ini Sekolahku
-
Viral di Media Sosial, Pendaki Jember Dikabarkan Hilang di Gunung Saeng
-
Temui Buruh, Gubernur Khofifah Janji Beri Harapan Baru untuk Pekerja Jatim
-
BRImo FSTVL 2024 Diumumkan, Ribuan Pemenang Dapat Hadiah BMW Sampai Emas dari BRI
-
Lucu Tapi Bermakna, Ini Cara Gokil Jemaah Haji Tulungagung Biar Kopernya Nggak Ketuker