SuaraJatim.id - Kisah viral di media sosial tentang sebuah panti asuhan di Kediri, Jawa Timur yang penghuninya digambarkan hidup dalam kondisi memprihatinkan ternyata memberikan sejumlah informasi yang salah.
Apa yang disebutkan sebagai suasana panti asuhan dalam unggahan foto dan video sebenarnya adalah suasana sebuah pondok pesantren anak-anak yang merupakan bagian dari kompleks Pondok Pesantren Al Islah Assuyuthi.
Foto dan video yang menyebut kondisi memprihatinkan anak-anak panti asuhan yang tidur di lantai dan bertelanjang dada sebelumnya di media sosial Twitter.
Seperti diunggah akun Twitter @ricky_Hf.
Baca Juga: Bikin Prihatin, Begini Potret Serba Kekurangan Rumah Yatim Piatu di Kediri
"Lokasi di salah satu panti asuhan di Kediri Jawa Timur. 58 orag anak dan 9 di antaranya yatim piatu, sedang kondisi yang lainnya lebih memprihatinkan karena dibuang oleh ayah/ibunya sendiri. Untuk ingin berdonasi dan info lanjutnya bisa kontak ke no: 085891090449," tulis akun @ricky_Hf.
Dalam video yang diunggah itu juga tertulis kata-kata "pernahkah kamu tidur gini? langsung di lantai"
Penjelasan Pengurus Ponpes
Dari informasi yang diperoleh, pondok pesantren tersebut bisa dikatakan merupakan sebuah ponpes yang cukup ternama di wilayah Kabupaten Kediri, dengan jumlah santri putra dan putri mencapai sekitar 600 orang. Pengasuh Pondok diketahui bernama Abdul Syukur yang juga Ketua Syuriah MWC Nahdlatul Ulama Kecamatan Ngasem.
"Pondok anak ini bagian dari Ponpes Al Islah," ujar Syaiful Huda, kepala asrama pondok anak khusus putra, Rabu (11/9/2019).
Baca Juga: Pengakuan Ibu kandung Pelaku Trafficking Threesome di Kediri
Suara.com mengunjungi asrama pondok khusus anak laki-laki dan asrama pondok khusus anak perempuan. Keduanya berada di lokasi berbeda di antara pemukiman warga RW II, Dukuh Dlopo, Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem. Dua bangunannya dipisahkan oleh sebuah masjid di kompleks ponpes tersebut.
Berita Terkait
-
Beredar Video Mobil Rusak Usai Isi Pertamax, Apa Kata Pertamina?
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
-
Viral Cerita Wanita Mengidap Tumor Payudara Gegara Sering Konsumsi Seblak
-
Profil dan Pendidikan Hanindhito Himawan, Bupati Kediri Dulu saat Lahir Ditemani Anies Baswedan
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Tim Risma-Gus Hans Percaya Diri Jagoannya Unggul 5 Persen dari Khofifah-Emil
-
Menang di Kampung Halaman, Emil Dardak Tak Sia-sia Pulang Sebelum Coblosan
-
Kronologi Truk Box Terbakar di Ngawi: Sopir Sempat dengar Suara 'Duks'
-
Khofifah-Emil Dardak Unggul Versi Hitung Cepat, Jokowi Beri Pesan Khusus
-
Kabar Duka, Anggota Linmas Kediri Meninggal Dunia Saat Bertugas di TPS