SuaraJatim.id - Soerang lelaki paruh baya bernama Sugiono (56) harus meringkus di penjara akibat mencabuli anak tirinya hingga hamil lima bulan.
Pasca ditetapkan sebagai tersangka, Sugiono mengaku menjadikan anak tirinya budak seks karena tak kuat menahan nafsu setelah menonton koleksi video porno yang disimpan di memori gawainya.
Sugiono mengaku, awal kali mencabuli putri tirinya itu berawal setelah dirinya mengunduh video porno yang ia dapat dari internet. Setelah mengunduhnya ia menontonnya sendirian di rumah.
Dari situ, niat cabul Sugiono muncul dan dilampiaskan ke anak tirinya. Aksi cabulnya dilakukan jika istrinya sedang tak ada di rumah.
"Ada satu video yang saya download dari internet dan saya tonton. Video itu yang membuat saya nafsu dan melampiaskan ke anak saya. Saya nyari kesempatan waktu istri sedang bantu-bantu di rumah tetangga," kata Sugiono saat konferensi pers di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (10/1/2020).
Sugiono sendiri mengaku telah menikah dengan ibu korban sudah lebih dari 15 tahun. Namun tak kunjung di karuniai anak. Akibatnya, Sugiono memperlakukan anaknya dengan berbeda.
"Waktu kejadian anak saya posisi setelah bangun tidur siang, dan anak tiri saya juga mau saya ajak gitu-an, kan awalnya juga biasa pegang-pegangan, terus saya pancing-pancing. Saya ndak mengiming-imingi apa-apa, dan tidak mengancam juga," katanya.
"Saya hanya bilang kepada anak tiri saya pas melakukan pencabulan, jangan cerita ke siapa-siapa. Pas waktu pertama saya setubuhi anak saya ndak nangis," lanjutnya.
Parahnya, Sugiono menikmati hal tersebut dan telah melakukan persetubuhan beberapa kali. Bahkan ia mengaku jika tak tahu apabila putri tirinya masih perawan.
Baca Juga: Aksi Remas Payudara Wanita di Halte Pacu Adrenalin, Sigit: Seru dan Lega
"Dari 2018 kejadiannya, sudah 4 kali menyetubuhi, waktu itu masih perawan atau tidak saya ndak tahu, pokoknya kerasa enak saja," ujarnya.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
Siswi SMP Hamil Usai Diperkosa Kuli di WC Umum, Ayah Tiri Juga Jadi Pelaku
-
Kemendikbud Minta Disdikpora Tindak Tegas Guru Pelaku Pencabulan di Sleman
-
Cabuli Putrinya sejak SD hingga SMA, Pria di Kulon Progo Dilaporkan Istri
-
Guru Cabul di Seyegan Terancam Dikeluarkan dari Anggota PGRI DIY
-
Bocah TK Asal Playen Jadi Korban Pencabulan Kakeknya Sendiri
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
6 Link DANA Kaget Aktif! Amankan Saldo Gratismu Sekarang Juga
-
Update Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 7 Orang Masih Terjebak di Reruntuhan Bangunan
-
Update Jumlah Korban Reruntuhan Gedung Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: Satu Orang Meninggal Dunia
-
Sejarah Pondok Pesantren Al Khoziny: Jejak Buduran yang Berusia Lebih dari Satu Abad
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Bupati Sidoarjo Soroti Konstruksi Tak Berizin