SuaraJatim.id - Cuma hanya perkara minta rokok, Madi Rahmadani (22), petani asal Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur harus tewas bersimbah darah.
Korban tewas setelah menerima sabetan celurit di bagian tangan hingga urat nadinya putus. Pelaku yang membunuh korban adalah seorang pemuda berinisial AS (20).
"Urat nadi korban terputus sehingga korban meninggal dunia,” kata Kasat Reskrim Polres Jember Ajun Komisaris Yadwivana Jumbo Qantasson seperti dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suaracom, Senin (2/10/2020).
Aksi pembununuhan itu terjadi pada Sabtu (8/2/2020), ketika AS dan rekannya I meminta rokok dengan saksi bernama Yogi yang sedang bersama Madi di alun-alun Kecamatan Puger,
"Saat itu tersangka bersama temannya berinisial I meminta rokok kepada saksi bernama Yogi,” kata dia.
AS marah dan memaki setelah diberikan rokok lintingan oleh rekan korban, Yogi. Madi yang di dekat Yogi pun kena semprot.
Diduga tak terima dimaki, akhinya Madi sempat bergumul dengan AS. Tak terima kalah dalam perkelahian tangan kosong, AS kemudian memanggil rekan-rekannya yang lain.
Saat itulah, korban akhirnya dibacok oleh para pelaku. Madi pun tewas setelah menerima sabetan celurit yang melukai tangannya. Dari penyidikan kasus ini, jenazah Madi masih berada di RSUD dr. Soebandi untuk diautopsi.
"Jenazah diotopsi untuk melengkapi berkas penyidikan,” kata Jumbo.
Terkait kasus ini, polisi baru bisa meringkus AS pada Minggu (9/2/2020) pukul 02.30 WIB. Dari penangkapan itu, polisi telah menyita baju tersangka, sarung celurit dan pakaian korban.
Baca Juga: Gegara Komentar Tato, Yahya Dibunuh Dukun saat Ritual di Pantai Selatan
Dalam kasus ini, polisi juga masih memburu rekan-rekan AS yang diduga ikut terlibat dalam kasus penganiayaan hingga mengakibatkan Madi tewas.
Berita Terkait
-
Bunuh Pengantin Baru, Ennan Menyerah Usai Tebas Wakid di Depan Rumah Istri
-
Jika Temui Fakta Baru, Polisi Buka Peluang Olah TKP Ulang Kasus Akseysna
-
Diklaim Bisa Kaya Raya, Dukun Asep Cs Pembunuh Yahya Andalkan Taring Babi
-
Gegara Komentar Tato, Yahya Dibunuh Dukun saat Ritual di Pantai Selatan
-
Dicekik Pakai Kain Lalu Dikubur, Sri Sempat Keloni Mayat Bayinya di Kamar
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
Penampakan Rumah Mewah Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina
-
Justin Hubner Tutup Pintu ke Indonesia usai Dapat Ancaman Pembunuhan
-
Gurita Bisnis Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina, Dulu Terjerat 'Papa Minta Saham'
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah
-
Khofifah Hadiri Pemeriksaan KPK di Polda Jatim, Tegaskan Bukan Sebagai Tersangka
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran