Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 09 Maret 2020 | 16:26 WIB
Pelajar SMP di Kota Blitar ikuti ujian sekolah pakai handphone. [Suara.com/Farian]

SuaraJatim.id - Pelaksanaan ujian sekolah tingkat SMP di Kota Blitar sudah mulai digelar, meski begitu ada yang berbeda saat digelar kali ini. Perbedaan tersebut terletak pada media pengerjaannya, jika ujian sekolah pada umumnya berbasis kertas dan komputer, kali ini siswa menjawab soal melalui telepon pintar.

"Lembaga SMP Se-Kota Blitar terutama negeri mulai tahun ini, untuk penilaian akhir semester dan tengah semester untuk kelas 9 sudah menggunakan IT atau android. Tidak pakai kertas," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar Priyo Suhartono, Senin (9/3/20).

Priyo menjelaskan, dalam pelaksanaannya, seluruh jawaban siswa dilakukan melalui ponsel pribadinya. Jika belum ada yang memiliki ponsel android, pihak sekolah akan meminjamkan alat, baik berupa komputer maupun laptop yang terakses internet.

Menurutnya, teknis penilaian menggunakan aplikasi khusus yang terintegrasi dengan Google. Aplikasi tersebut juga dapat digunakan untuk penilaian ujian tengah semester maupun akhir semester untuk kelas 7 dan 8.

Baca Juga: Golkar, Demokrat, PKS Koalisi Dukung Hendry Pradipta Jadi Wali Kota Blitar

Priyo menambahkan ujian maupun penilaian ujian tengah semester dan akhir semester baru sebagian yang berbasis android. Dari sembilan SMP Negeri, baru empat yang sudah menggunakan secara total di tahap ujian.

"Kalau ujian mid semester dan akhir semester kelas 7 dan 8, baru empat lembaga yaitu SMPN 2, SMPN 4, SMPN 5 dan SMPN 6. Kami harapkan akhir tahun ini atau tahun depan semua sudah melaksanakan ujian menggunakan android. Ini untuk digitalisasi proses pembelajaran," katanya.

Kontributor : Farian

Load More