SuaraJatim.id - Video sejumlah pejabat Pemkab Gresik yang menyanyi lagu bertemakan bahaya Virus Corona viral di beberapa grup media sosial Facebook (Medsos FB). Pemicunya, pejabat yang ikut dalam pembuatan video tersebut malah tidak menerapkan physical distancing seperti yang dianjurkan pemerintah.
Alhasil, video yang mengaransemen lagu ‘Kartonyono Medot Janji’ itu menuai banyak kritikan. Bahkan, banyak warganet mengomentari gaya pejabat yang menyanyi dengan bergerombol. Padahal dalam suasana seperti ini, aturan jaga jarak selalu didengungkan oleh mereka.
Salah satu yang mempostinga itu adalah akun Muchel. Ia memposting video berdurasi 48 detik itu di grop FB ‘Gresik Sumpek’. Dengan keterangan, “Poko’e nyanyi, physical distancing tidak diterapkan, memakai masker hanya kata kiasan saja. membuat aturan kok di langgar sendiri”
“Wong miskin g butuh nyanyianmu, sing dibutuhkan wong miskin itu sembako bukan nyanyian.” Tulis komentar akun Muderi Sis.
Baca Juga: PSBB Surabaya, Sidoarjo dan Gresik Besok Dijaga 4.312 Polisi dan Tentara
Bahkan, ada yang komentar niatnya menghibur memberikan pesan baik, tapi caranya yang kurang pas.
Perlu diketahui, lagu dalam video memang dikhususkan untuk mengimbau masyarakat menjaga kesehatan di tengah Covid-19. Bahkan, liriknya ada ajakan agar masyarakat tidak mudik di tengah suasana pandemi ini. Sebab itu, bisa menjadi bahaya dalam penyebaran Virus Corona.
Menanggapi video viral tersebut, Kabag Humas Pemkab Gresik Reza Pahlevi mengaku kaget jika pesan video itu malah disalahgunakan. Lantaran, video itu diproduksi beberapa hari terakhir ini, saat para pejabat tengah menyiapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
“Itu pesannya bagus kok, mengajak masyarakat supaya tidak mudik dan menuruti anjuran dari pemerintah. Kan anjuran tidak harus kaku, bisa melalui media apapun, tujuannya supaya bisa mengena,” katanya saat dihubungi Suara.com melalui sambungan selulernya, Senin (17/4/2020).
Kendati demikian, pihaknya tidak ambil pusing dengan komentar miring yang ada di media sosial itu. Menurutnya pemerintah sudah bekerja dengan baik, di tengah situasi pandemi ini masih menyempatkan untuk memberi pesan melalui lagu.
Baca Juga: Pasar di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo Boleh Buka Selama PSBB Corona
“Yang penting PSBB akan kami laksanakan besok, bantuan untuk masyarakat akan kami kirim,” katanya lagi.
Berita Terkait
-
Megawati Lanjut Karier di Gresik, Jumlah Follower KOVO Merosot Jauh Timpang dengan PBVSI
-
Megawati Merapat ke Gresik Petrokimia Usai Tinggalkan Red Sparks Jelang Final Four Proliga 2025
-
BMW Terbang di Jalan Tol Jadi Perhatian Internasional, Indonesia Mendunia
-
Kejutan Ulang Tahun Nyeleneh, Pria Ini Diberi Sesajen Oleh Temannya
-
Viral Bocah SMP Curi Uang Orang Tua Rp20 Juta Demi Belikan Iphone untuk Pacar
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani