SuaraJatim.id - Kecelakaan tragis menimpa pengendara motor di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, tepatnya di KM-8. Pengendara motor ditabrak bus Akas kecepatan tinggi hingga satu orang tewas.
"Kecelakaan itu terjadi antara bus Akas dengan pengendara sepeda motor yang sedang berboncengan. Dalam kecelakaan itu, yang dibonceng sepeda motor meninggal," kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, dikutip dari beritajatim.com, jejaring suara.com, Selasa (06/10/2020).
Kecelakaan itu berawal ketika Bus Akas nopol N 7028 UR yang melaju ngebut dari arah Utara ke Selatan. Bus ini dikemudikan Hendrawan Triwantoro (30), warga Sukodono, Lumajang dengan kernet Sugiono (46), serta kondektur Mariyam (46), keduanya warga Probolinggo,.
Sedangkan dari arah berlawanan, Muhtadi (58) melaju dengan sepeda motor Suzuki Tornado nopol M 3561 W. Ia membonceng Helliyah (54), keduanya warga Desa Sera Tengah, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep.
Pengemudi Bus AKAS diduga saat mengemudikan kendaraaan tidak konsentrasi arah depan dan mengemudikan dengan tidak wajar atau dengan kecepatan tinggi.
Akibatnya, ketika melihat ada sepeda motor hendak berbelok ke kanan dan masih berada di garis tengah, pengemudi bus Akas terkejut.
"Sopir bus melakukan pengereman mendadak sehingga bus oleng dan menabrak sepeda motor di badan jalan sebelah barat dekat as jalan," terang Widiarti.
Akibat tabrakan itu, Helliyah yang dibonceng Muhtadi luka berat dan meninggal di RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep. Sementara Muhtadi mengalami luka-luka dan hingga saat ini masih dirawat di RSUD Sumenep.
"Sedangkan pengemudi bus, kernet, dan kondekturnya tidak mengalami luka. Hanya kendaraannya yang mengalami kerusakan," ujar Widiarti.
Baca Juga: Sumenep Geger! Ngebor Sumur yang Keluar Bukan Air, Tapi Lumpur dan Belerang
Tag
Berita Terkait
-
Sumenep Geger! Ngebor Sumur yang Keluar Bukan Air, Tapi Lumpur dan Belerang
-
Mirip Lumpur Lapindo, Semburan Sumur Bor di Sumenep Ini Mengandung Gas
-
Terbukti Berzina, Pejabat Dinas Pariwisata Sumenep Divonis Penjara 5 Bulan
-
94 Karyawan Positif Corona, Pabrik Rokok Terbesar di Sumenep Kena Tutup
-
KPU Sumenep Umumkan Jumlah DPS 823.543 orang
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
Kasus HIV Remaja Tulungagung Meningkat, Skrining Dimasifkan!
-
4 Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Musibah, Penting Diamalkan Setiap Hari!
-
Detik-detik Pria di Malang Bunuh dan Bakar Istri Siri Terungkap, Marah Ditolak Hubungan Intim!
-
Siapa Dewi Astutik? Gembong Narkoba Internasional Asal Ponorogo Ditangkap di Kamboja
-
Pemprov Jatim Diapresiasi Mendagri, Gubernur Khofifah: Lapangan Kerja Terbuka, TPT Turun Signifikan