SuaraJatim.id - Siapa yang tidak terpukul kehilangan anaknya. Inilah yang dialami Sumrati, penjual rujak cingur Warga Sidotopo Jaya, Kota Surabaya, Jawa Timur.
Bu Sum begitu terpukul sampai sakit-sakitan. Tiga kali selang infus menancap di lengannya. Ia masih sering memikirkan anak gadis cantiknya, Siti Maisaroh (17) yang sudah 1,5 tahun ini lenyap tanpa jejak.
Mungkin, hanya kepulangan Siti lah yang bisa menyembuhkan sakit dan penderitaan Ibu Sum. Bukan obat atau infus rumah sakit.
"Ibu sudah tiga kali masuk rumah sakit gara-gara kepikiran Maisaroh. Terus saya bilang begini ke ibu, kalau sering-sering masuk rumah sakit yang bayar biaya pengobatan siapa? Uang saya bakal habis kalau ini sering-sering masuk rumah sakit," kata kakak kandung Maisaroh, Nur Hadi (30), seperti dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring suara.com, Kamis (29/10/2020).
Baca Juga: Angka Kematian Covid-19 Tembus 1.253 Jiwa, Surabaya Pecahkan Rekor!
Sementara itu, Sumrati mengaku lelah dan capek serta bingung memikirkan nasib Maisaroh. Dalam setiap doanya dia selalu menyebut nama anaknya supaya segera bisa kembali pulang ke rumah.
"Saya juga sering pergi ke orang-orang pintar, minta supaya Maisaroh bisa cepat pulang. Saya dapat air minum supaya bisa menenangkan hati dan berharap Maisaroh segera pulang," tutur Sumrati.
Tak jarang tiap malam ia masih terngiang-ngiang wajah hingga baju yang dipakai anak gadisnya di hari terakhir dia meninggalkannya.
"Maisaroh anaknya mungil, kurus, tingginya sekitar 160 meter, rambutnya panjang dan memakai hijab. Terakhir kali dia pergi menggunakan busana muslim yang model terusan," ujar Sumrati sang penjual rujak cingur di Kota Surabaya.
Baca Juga: Heboh! Ini Kasus-Kasus Suami Jual Istri, Alasannya Hiperseks hingga Uang
Berita Terkait
-
Ahmad Habiebie Gemilang, Bintang Timur Surabaya Juara 3Second Futsal Super Cup 2024
-
Dari Maluku Utara ke Surabaya, Sherly Tjoanda Temui Khofifah: Saya Banyak Belajar
-
Profil dan Biodata Uci Flowdea, Crazy Rich Surabaya yang Banjir Ucapan Ultah dari Artis Ternama
-
BRI Liga 1: Blunder saat Injury Time, Arema FC Tak Berdaya di Kota Pahlawan
-
Profil Anwar Rifai, Pemain Arema FC yang Dihujat Suporter Sendiri usai Kalah Lawan Persebaya
Terpopuler
- Gus Miftah Malu Lihat Ceramah Ustaz Maulana di TV: Gak Pantas Dakwah Pecicilan!
- Akhirnya Menang Lawan Timnas Indonesia, Kiper Vietnam: Bukan Skuad Terkuat, Fisik Mereka...
- Shin Tae-yong: Elkan Baggott Bisa Jadi Tumpuan Pertahanan Kami
- Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!
- Gibran Diteriaki Fufufafa saat Datangi Lokasi Kebakaran, Auto Kena Tegur Aparat
Pilihan
-
Dituntut 12 Tahun Bui, Harvey Moeis ke Sandra Dewi: Titip Anak-anak, Papa Bukan Koruptor
-
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Terancam Stagnasi, Kebijakan Pajak Prabowo Jadi Kendala Utama
-
Satu Bulan Tanpa Kepastian, KMS Kembali Gelar Aksi untuk Kasus Pembunuhan Brutal di Paser
-
Salahkan Media, Natalius Pigai Ngaku Tak Tahu Soal Konflik Tambang dan Masyarakat Adat di Paser: Gimana Kita Bisa Tahu?
-
IKN Tunggu Keputusan Presiden: Jakarta Masih Jadi Ibu Kota Sementara
Terkini
-
BRImo FSTVL 2024 Sediakan Ratusan Ribu Hadiah Menarik untuk Nasabah BRI, Mulai dari Mobil Hingga Smartphone
-
Angka Terbaru Disbun, Segini Banyak Lahan Tebu dan Tembakau di Jatim
-
Terbongkar! Trik Licik Pengedar Rokok Ilegal di Jatim, Truk Ikan Nyaris Berhasil Kecoh Petugas
-
BRI Gelar Potong Tumpeng Serentak hingga Bazaar UMKM dalam Perayaan HUT ke-129
-
Kado Istimewa, BRI Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun untuk Pemegang Saham