Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 30 November 2020 | 17:59 WIB
Geger Video Sekelompok Orang Serukan Hayya Alal Jihad (YouTube/LDTV).

SuaraJatim.id - Jagat media sosial ramai video seruan jihad jelang pemanggilan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 1 Desember 2020, besok.

Seruan jihad ini diselipkan saat azan. Bunyinya 'Hayya Alal Jihad' yang berarti 'mari tunaikan jihad'. Seruan ini diklaim terdengar di berbagai kota, salah satunya dari Masjid Petamburan, Jakarta Pusat.

Sebelumnya, Rizieq Shihab dijadwalkan diperiksa oleh Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pelangggaran protokol kesehatan dalam acara pernikahan putrinya, Syarifah Najwa Shihab di Petamburan.

Dalam kasus dugaan pelangggaran protokol kesehatan tersebut, pihak penyidik telah meningkatkan status perkara dari tahap penyelidikan ke penyidikan. Peningkatan status perkara itu dilakukan usai penyidik melaksanakan gelar perkara tahap awal.

Baca Juga: Ramai Seruan Jihad Jelang Habib Rizieq Digarap Polisi Selasa Besok

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengungkapkan, berdasar hasil gelar perkara penyidik menyimpulkan telah menemukan adanya unsur pidana dalam kasus tersebut.

Lalu terkait video tersebut, menurut klaim yang beredar, sekelompok orang dituding tidak terima dengan pemanggilan Imam Besar FPI tersebut.

Cuplikan video salah satunya diketahui dari unggahan video dalam kanal YouTube LDTV Senin (30/11/2020).

Dalam video berdurasi hampir 10 menit itu, tampak sekelompok orang yang diklaim sebagai pecinta Habib Rizieq.

Mereka menyerukan kalimat "Hayya Alal Jihad" yang dituding sebagai bentuk protes terhadap pemanggilan Habib Rizieq.

Baca Juga: Viral Azan Hayya Alal Jihad, Pendukung Rizieq Klaim Terdengar Dimana-mana

Video itu sejatinya merupakan gabungan rekaman Habib Rizieq, diawali dengan cuplikan ceramah yang berisi ajakan dia rekonsiliasi kepada pemerintah.

viral Azan Hayya Alal Jihad (twitter)

"Sampai hari ini, saya masih mengajak pemerintah apakah itu Presiden Jokowi, apakah itu Ibu Megawati, apakah itu bapak Kapolri, apakah itu bapak Panglima TNI," kata Habib Rizieq dalam video itu.

"Kami dari kalangan Habaib dan Ulama setiap saat siap untuk diajak dialog 24 jam, pagi, siang, malam, kami siap. Anda perlu berdialog dengan kami, ayo kita dialog," imbuhnya.

Lebih lanjut, dalam video itu Habib Rizieq mengaku pihaknya bukan musuh pemerintah. Hanya saja, dia bermaksud untuk ikut menyuarakan suara keresahan rakyat.

"Kami bukan pemberontak, kami bukan musuh pemerintah, kami bukan musuh tentara, kami bukan musuh polisi, kami hanya menyuarakan suara rakyat, suara kebenaran, suara keadilan, suara yang selama ini terpendam di jiwa masyarakat Indonesia," terang Habib Rizieq.

"Kita sudah tawarkan dari kemarin-kemarin, tetapi kalau mereka tidak berani dialog, beraninya main laporan-laporan terus ya apa boleh buat. Terpaksa saya terima surat cinta mereka," lanjutnya.

Load More