SuaraJatim.id - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyebut Kabupaten Tuban sebagai daerah penyokong penanaman modal asing (PMA) tertinggi di Jatim untuk 2020.
Mengutip dari data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) realisasi penanaman modal asing Tuban untuk Jatim mencapai Rp 5,9 triliun.
Penyebab naiknya PMA sendiri didorong oleh investasi di bidang industri migas. Salah satunya ialah PT Pertamina-Rosneft Pengolahan dan Petrokimia yang berlokasi di Kecamatan Jenu. Dua perusahaan ini mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp 4,9 triliun.
"Kenapa PMA di Tuban melonjak, karena adanya investasi yang besar dari Kilang Minyak Rosneft Tuban," kata Kepala Bidang Penanaman Modal Dinas PMPTSP dan Naker Tuban, Cahyadi Wibowo, kepada suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Senin, (01/02/2021).
Sementara itu disinggung soal Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Tuban, Cahyadi, mengungkapkan bahwa pihaknya masih proses penghitungan dan belum bisa mempublikasi soal datanya.
"Karena adanya perbedaan terkait penghitungan dengan Provinsi maupun pusat, jadi masih proses. Sebenarnya ada banyak data PMDN, tetapi kita terkendala sistem yang ada antara pusat. Sejauh ini, kita sudah kirim surat ke pusat Badan Koordinasi Penanaman Modal (KPBM) terkait data itu," katanya.
Untuk di ketahui data yang dihimpun suaraindonesia.co.id, Kota Surabaya menjadi peringkat pertama realisasi PMA dan PMDN di Jatim dengan angka Rp 16,8 triliun, Gresik di posisi kedua dengan realisasi Rp 16,5 triliun.
Kemudian di urutan ketiga ditempati Pasuruan Rp 7,9 triliun, diikuti sidoarjo Rp 6,8 triliun dan Tuban Rp 6,1 triliun.
Baca Juga: Terungkap! Mayat Gadis Belia Sampang Dibunuh Pacar Sendiri Lantaran Hamil
Berita Terkait
-
Terungkap! Mayat Gadis Belia Sampang Dibunuh Pacar Sendiri Lantaran Hamil
-
Ricuh Operasi Yustisi di Tuban, Satpol PP Diserang Pemilik Warung Kopi
-
Satu Bulan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Melawan Covid-19
-
Gubernur Khofifah Sembuh dari Corona, Langsung Lakukan Aktivitas Hari Ini
-
Perceraian Tinggi, Tuban Memiliki 2.375 Janda Selama 2020
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur
-
Banjir Lahar Gunung Semeru Rusak Puluhan Rumah di Lumajang, Warga Diminta Mengungsi
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya