Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 18 April 2021 | 12:24 WIB
Bungker Tegalsari Surabaya Jawa Timur [Suara.com/Dimas Angga]

Secara struktur bangunan Bunker Tegalsari dan bunker-bunker lain di Surabaya berbeda. Jika Bunker Tegalsari bangunan atapnya segi delapan, bunker lainnya belum tentu sama.

"Berbeda, jadi gaya arsitekturnya menyesuaikan bangunan induknya seperti di Tegalsari. Sedangkan yang lainnya tidak. Kalau di rumah di dinas wali kota itu segi empat. Kalau yang di komplek veteran di Jalan Rajawali itu malah tanpa sudut, seperti melengkung-melengkung," ujar Kuncar.

Sementara itu, Kabid Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) Surabaya, Iman Krestian, jika restorasi yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya sudah dilakukan sejak tahun kemarin.

"Itu bertahap sih, mulai tahun lalu. Penyelesaiannya pelan-pelan. Target selesai sih sebelum HUT Surabaya, Mei ke depan ini. Untuk biaya Tahun lalu Rp 200 juta, tahun ini sekitar Rp 400 juta," ujarnya.

Baca Juga: Ini Masjid Peneleh Surabaya, Saksi Perjalanan Bangsa, Lebih Tua dari Ampel?

Menurut Iman, ada sebanyak 2 bangunan. Menariknya lagi, satu bangunan ditengarai pernah ada lorong yang tembus dengan bangunan lainnya.

"Satu, yang bawah itu semacam kanal. semacam lorong, kabarnya begitu. Tapi enggak tahu benar tidaknya. Harus digali dulu, tapi menggalinya belum tahap ini kayaknya," katanya.

Kontributor : Dimas Angga Perkasa

Load More