SuaraJatim.id - Apes nian nasib Angie (23), warga Kelurahan Lemah Putro, Kecamatan Kota Sidoarjo, Jawa Timur. Ia menjadi korban pembacokan sekelompok pemuda tak dikenal.
Teror sekelompok pemuda tidak dikenal ini memang sejak beberapa hari ini menghantui Sidoarjo. Angie merupakan salah satu korbannya. Ia dibacok orang setelah pulang ngopi di GOR Sidoarjo.
Angie saat ini masih menjalani perawatan di RSUD setempat. Ia mengaku mengalami luka itu akibat sabetan benda samurai yang langsung mengarah ke kepalanya.
"Kejadiannya, Minggu (18/4) pukul 02.30 WIB di dekat pintu keluar kompleks GOR Sidoarjo," katanya, dikutip dari Suarajatimpost.co.id, jejaring media suara.com, Kamis (22/04/2021).
Ceritanya, Angie bersama dua temannya nongkrong di kawasan GOR sejak malam sambil menunggu waktu sahur. Sampai sekitar pukul 02.30 WIB, Ia bersama dua temannya itu memutuskan pulang ke rumah.
Saat mengendarai sepeda motor, mereka keluar melewati jalan dekat Kolam Renang di kompleks GOR. Saat itu laju motornya terpaksa dihentikan karena di depan ada dua kelompok pemuda yang sedang terlibat tawuran.
"Motor berhenti karena tidak bisa lewat. Dan saat berhenti itu, tiba-tiba saya disabet samurai dari belakang. Mengenai kepala saya," ujarnya.
Angie juga mengaku ingat bahwa ia sempat dipukuli dan ditendangi oleh beberapa orang tak dikenal. Tetapi karena darah mengucur deras dari kepala sampai ke bajunya, Angie ambruk di lokasi kejadian.
"Saya tidak sadar. Dan ketika sadar, sudah berada di rumah sakit. Sudah ada sekira 20 jahitan di kepalanya bagian belakang," lanjutnya.
Baca Juga: Kabar Gembira! Warga Sidoarjo Barat Bakal Punya Rumah Sakit
Setelah dicari tahu, ternyata Angie dibawa ke rumah sakit oleh kedua temannya. Mereka masih sempat menolong korban, setelah para pelaku kabur meninggalkan lokasi kejadian.
Orangtua Angie sudah melaporkan kejadian itu ke Polresta Sidoarjo. Keluarga berharap, polisi bisa mengungkap pelaku penganiayaan di kawasan GOR Sidoarjo tersebut.
Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo, Ipda Tri Novi Handono membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari orangtua korban. Menurutnya, petugas sudah melakukan penyelidikan untuk mengungkap peristiwa ini.
"Laporan sudah diterima petugas. Saat ini, masih dilakukan penyelidikan terkait peristiwa itu," ujar Novi.
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! Warga Sidoarjo Barat Bakal Punya Rumah Sakit
-
Viral, Tapi Bagi Takjil PKB Saat Pandemi Ini Bikin Marah Warganet Sidoarjo
-
PKB Digoyang Isu MLB, Wabup Sidoarjo Sebut Partainya Adem Ayem Saja
-
Wow! Emisi Gas Metana Semburan Lumpur Lapindo yang Terbesar di Bumi
-
Warga Sidoarjo Ini Bakal Gugat Bupati Setelah Terperosok Jalan Rusak
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
XL Hadirkan XL Ultra 5G+ di Surabaya dengan Internet Super Cepat
-
BRI Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Infrastruktur Pascabencana
-
Hebat, Danantara dan BRI Gerakkan Ratusan Relawan serta Salurkan Puluhan Ribu Paket
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim