Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 22 April 2021 | 14:56 WIB
Angie korban pembacokan di Sidoarjo Jawa Timur [Foto: Suaraindonesia]

SuaraJatim.id - Apes nian nasib Angie (23), warga Kelurahan Lemah Putro, Kecamatan Kota Sidoarjo, Jawa Timur. Ia menjadi korban pembacokan sekelompok pemuda tak dikenal.

Teror sekelompok pemuda tidak dikenal ini memang sejak beberapa hari ini menghantui Sidoarjo. Angie merupakan salah satu korbannya. Ia dibacok orang setelah pulang ngopi di GOR Sidoarjo.

Angie saat ini masih menjalani perawatan di RSUD setempat. Ia mengaku mengalami luka itu akibat sabetan benda samurai yang langsung mengarah ke kepalanya.

"Kejadiannya, Minggu (18/4) pukul 02.30 WIB di dekat pintu keluar kompleks GOR Sidoarjo," katanya, dikutip dari Suarajatimpost.co.id, jejaring media suara.com, Kamis (22/04/2021).

Baca Juga: Kabar Gembira! Warga Sidoarjo Barat Bakal Punya Rumah Sakit

Ceritanya, Angie bersama dua temannya nongkrong di kawasan GOR sejak malam sambil menunggu waktu sahur. Sampai sekitar pukul 02.30 WIB, Ia bersama dua temannya itu memutuskan pulang ke rumah.

Saat mengendarai sepeda motor, mereka keluar melewati jalan dekat Kolam Renang di kompleks GOR. Saat itu laju motornya terpaksa dihentikan karena di depan ada dua kelompok pemuda yang sedang terlibat tawuran.

"Motor berhenti karena tidak bisa lewat. Dan saat berhenti itu, tiba-tiba saya disabet samurai dari belakang. Mengenai kepala saya," ujarnya.

Angie juga mengaku ingat bahwa ia sempat dipukuli dan ditendangi oleh beberapa orang tak dikenal. Tetapi karena darah mengucur deras dari kepala sampai ke bajunya, Angie ambruk di lokasi kejadian.

"Saya tidak sadar. Dan ketika sadar, sudah berada di rumah sakit. Sudah ada sekira 20 jahitan di kepalanya bagian belakang," lanjutnya.

Baca Juga: Viral, Tapi Bagi Takjil PKB Saat Pandemi Ini Bikin Marah Warganet Sidoarjo

Setelah dicari tahu, ternyata Angie dibawa ke rumah sakit oleh kedua temannya. Mereka masih sempat menolong korban, setelah para pelaku kabur meninggalkan lokasi kejadian.

Orangtua Angie sudah melaporkan kejadian itu ke Polresta Sidoarjo. Keluarga berharap, polisi bisa mengungkap pelaku penganiayaan di kawasan GOR Sidoarjo tersebut.

Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo, Ipda Tri Novi Handono membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari orangtua korban. Menurutnya, petugas sudah melakukan penyelidikan untuk mengungkap peristiwa ini.

"Laporan sudah diterima petugas. Saat ini, masih dilakukan penyelidikan terkait peristiwa itu," ujar Novi.

Load More