SuaraJatim.id - Kasus pemukulan anggota Linmas Surabaya kepada pelajar SMP yang juga anak salah satu Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PWNU Jatim) sepakat damai.
Momentum itu dimediasi langsung Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Ketua PWNU Jatim KH Marzuqi Mustamar, Minggu (25/4/2021) malam.
Kepala BPB dan Linmas Kota Surabaya, Irvan Widyanto menyampaikan permohonan maaf kepada korban beserta keluarganya. Sebagai pemimpin, diakui ada kesalahan prosedur yang dilakukan anak buahnya dalam melaksanakan tugas saat peristiwa itu terjadi.
"Saya atas nama institusi termasuk pribadi dan teman-teman semua saya mohon maaf kepada pihak keluarga. Dan syukur Alhamdulillah dimediasi Pak Kiai Marzuqi, tadi pihak keluarga bisa menerima," katanya dikutip dari Timesindonesia.co.id jaringan Suara.com, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Kabar Duka, Henry Boomerang Meninggal Dunia di RSHU Surabaya
Ia melanjukan, kasus ini selesai dan tidak berlanjut ke ranah hukum telah disepakati pihak keluarga. Meski demikian, peristiwa itu tetap menjadi evaluasi internal Linmas Kota Surabaya.
"Jadi pihak keluarga semua tadi di hadapan Pak Wali Kota sepakat untuk selesai sampai di sini," sambungnya.
Pihaknya juga menegaskan, akan tetap memberikan sanksi kepada anggota Linmas yang melakukan kesalahan prosedur tersebut. Hal ini telah menjadi konsekuensi bagi setiap anggota Linmas yang melakukan kesalahan.
"Tetap kita sesuai dengan aturan yang ada di Linmas. Pelanggaran-pelanggarannya apa, jelas kita berikan sanksi. Tidak bisa dihindari karena memang salah," tegasnya.
Pasca insiden pemukulan dan salah prosedur itu, Linmas Kota Surabaya akan menjalin hubungan lebih intens lagi dengan PWNU Jatim, khususnya terkait pembinaan keagamaan.
Baca Juga: PWNU Jatim dan Kiai Asep Tak Bertabrakan Sikapi Halal-Haram AstraZeneca
"Jadi ada masukan-masukan bahwasanya nanti ada kegiatan-kegiatan soft skill secara keagamaan. Mungkin kita lakukan zikir bersama, istighosah mengundang kyai atau ulama yang ada nanti kita agendakan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar bersyukur kasus ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak sampai ke ranah hukum. Pihaknya tidak ingin apabila ada masalah yang pada akhirnya mengganggu kerukunan dan keharmonisan warga.
"Jadi mumpung gurung gede (belum besar) segera diselesaikan. Sehingga ke depan antara NU, antara warga, antara siapa saja yang ada di Surabaya tetap nyaman-nyaman saja," kata KH Marzuki.
Sebagai evaluasi ke depannya, KH Marzuki juga mendorong institusi Linmas agar menerapkan psikotes selama pelaksanaan seleksi anggota. Sebab, hal itu juga menyangkut karakter dan sifat seseorang. Nah, ketika sudah lolos dalam tahap seleksi itu, kemudian dapat diisi dengan pembinaan keagamaan.
"Kami siap kiai-kiai PWNU Jatim, misalnya dua minggu sekali bareng Linmas Surabaya, zikir-zikir, selawatan, sehingga nanti lebih soft. Terus kepada warga yang memang awam, pada akhirnya sifatnya (agar) mengarahkan, menertibkan, membimbing dan seterusnya," ucapnya.
Berita Terkait
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Dua Istri Hakim PN Surabaya Diperiksa Terkait Perkara Ronald Tannur
-
Skandal Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Istri Hakim PN Surabaya Dalami Peran Ibu Terdakwa
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
60 Hari Keliling Jatim, Ini yang Didapat Risma-Gus Hans
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes To Ciputra Surabaya: Nikmati Punya Rumah Harga Seru Bertabur Bonus!
-
Bertemu Ratusan Milenial, Emil Dardak Beri Pesan Penting: TPS Masih Buka
-
Aneh Tapi Nyata! Warga Sumenep Niat Bikin Sumur yang Keluar Malah Api
-
Terungkap Penyebab Kebakaran di UIN SATU Tulungagung