SuaraJatim.id - Sekitar 4.431 tenaga kerja asal Indonesia (TKI) pulang ke kampung halamannya di Sampang Madura Jawa Timur. Pemulangan ini karena dampak dari Covid-19 di tempat perantauan.
Kondisi ini disinyalir bakal berdampak pada tingkat pengangguran di Sampang. Hal ini dikhawatirkan Wakil Ketua Komisi II DPRD Sampang Alan Kaisan. Ia mengatakan kepulangan TKI ini berpotensi menambah angka pengangguran di wilayahnya akan semakin tinggi.
Oleh sebab itu, kata dia, dibutuhkan strategi penanganan khusus untuk dampak sosialnya ke depan.
Menurut Alan, kepulangan ribuan TKI tersebut perlu diperhatikan oleh pemerintah terutama pihak OPD Ketenagakerjaan agar segera melakukan klasifikasi berdasarkan usia, jenis kelamin dan usia produktif guna mempermudah memberikan sarana lapangan pekerjaan.
Baca Juga: Arena Sabung Ayam di Sampang Digerebek, Warga Kocar-kacir Lihat Polisi
"OPD Ketenagakerjaan segera melakukan komunikasi dan koordinasi lintas sektoral OPD supaya para mantan TKI ini bisa dirangkul karena sudah tidak bekerja lagi," terangnya, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Rabu (22/9/2021).
Sementara Plt Kabid Penempatan Tenaga Kerja, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kabupaten Sampang, Agus Sumarso mengaku masih akan berkoordinasi dengan OPD lain.
Agus Sumarsono tidak menepis kalau kedatangan ribuan TKI di daerahnya itu berpotensi memicu membludaknya angka pengangguran.
"TKI yang datang tercatat sebanyak 4.431 orang. Saat ini kami masih melakukan pemilahan baik dari umur, jenis kelamin dan usi produktif. Dan kami akan segera melaporkannya kepada pak Sekda," ujarnya menegaskan.
Berita Terkait
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Polisi Ungkap Motif Carok Maut di Sampang Madura, Berawal dari Ribut Dua Kubu Kiai
-
Jelang Hari Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Gibran Beri Pesan Begini untuk Kepala Daerah
-
5 Fakta Tragedi Carok Sampang Jelang Pilkada Madura: Korban Tinggalkan Anak Kecil, Punya Adik Difabel
-
Harga Diri atau Nyawa? Dilema Tragis di Balik Budaya Carok
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya