Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 25 November 2021 | 17:26 WIB
Pencarian balita hilang di selokan Kota Surabaya [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Sampai sekarang pencarian balita Galang Satrio Aji (2), asal Manukan Kasman masih dilakukan. Balita yang hilang tenggelam di selokan itu masih belum ditemukan.

Pencarian bahkan diperluas oleh petugas. Saat ini, informasinya petugas telah memindahkan posko ke depan Kantor Pos Jalan Bibis, Tandes, Surabaya. Hal ini disampaikan Kepala BPB Linmas Kota Surabaya, Irvan Widianto.

Irvan menjelaskan bahwa hingga saat ini pukul 15.50 WIB, keberadaan Galang belum ditemukan oleh petugas sejak dinyatakan hilang semalam.

Irvan menambahkan, pihaknya telah menggeser posko di Halaman Depan Kantor Pos jalan Bibis, Tandes no 27 untuk memfokuskan pencarian di saluran air Balongsari.

Baca Juga: Hari Ini Ribuan Bonek Jadi Gelar Demonstrasi, Tuntut Revolusi Sepakbola Indonesia

"Hingga saat ini belum ditemukan, petugas di lapangan sedang berusaha. Mohon doanya agar cepat ditemukan," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis, (25/11/2021).

Sebelumnya, pencarian Galang Satrio Aji yang hanyut di selokan Jl Manukan Kasman semalam terkendala tumpukan sampah di bawah Box Culvert serta endapan lumpur dan pasir.

Joko Tri Mulyono Tim teknis Pekerjaan Umum (PU) Dinas Pematusan Kota Surabaya, menjelaskan, sampah serta lumpur yang mengendap di dalam Box Culvert menjadi masalah dalam melakukan pencarian.

"Ya sampah menjadi kendala. Itu kan Terjadi endapan. Masyarakat kita itu dalam membuang sampah tidak hanya sampah-sampah kecil tapi juga besar, itu yang menjadi kendala," kata dia.

Saat ini titik fokus pencarian masih dilakukan di dalam Box Culvert. Petugas melakukan penelusuran dengan menggunakan perahu karet. Jika tidak ditemukan hasil maka pencarian dialihkan di muara Balongsari.

Baca Juga: Bonek Surabaya Berencana Demo Besar-besaran Hari Ini, Tapi Polisi Minta Ditunda

"Kalau tidak ketemu antisipasinya pencarian kita rencanakan di muara Balong dua," katanya menegaskan.

Load More