SuaraJatim.id - Banjir di sejumlah daerah di Lamongan Jawa Timur ( Jatim ) memang masih menggenang. Misalnya di Desa Karangnom Kecamatan Karangbinangun.
Banjir di desa itu sampai sekarang tak kunjung surut. Rumah sebagian warga pun masih tergenang air. Bahkan sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Rohmatul Ummah di desa setempat pun demikian.
Pelajaran sekolah bahkan sampai diliburkan hingga sepekan lamannya. Ini menyusul ruangan kelas yang masih tergenang air. Hal ini disampaikan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penma) Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan, Drs. H. Masduki Yasin.
Ia menambahkan, kondisi banjir di lingkungan tersebut bahkan semakin memburuk. "Setelah saya konfirmasi ke Kepala Madrasah dan pengawasnya, memang betul diliburkan," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (26/01/2022).
"Karena kondisi banjir, tidak memungkinkan untuk digelar PTM (Pembelajaran Tatap Muka)," kata Masduki menambahkan.
Selain itu, menurut Masduki, jalan yang harus dilewati oleh para siswa juga kondisinya licin, sehingga para siswa MI setempat banyak yang jatuh tergelincir di jalan tersebut.
"Kondisi jalan yang dilewati anak-anak tergenang dan licin. Kemarin pada hari Senin, banyak anak-anak yang jatuh, Mas," ujarnya mengimbuhkan.
Oleh sebab itu, Masduki menjelaskan, demi keselamatan para siswa siswinya, pihak MI meliburkan sementara aktivitas pembelajaran selama sepekan, mulai kelas 1 sampai kelas 6.
"Untuk sementara diliburkan, mulai hari Selasa 25 Januari 2022 sampai Selasa 1 Februari 2022. Dan masuk sekolah lagi hari Rabu 25 Januari 2022," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Gol Telat Assanur Rijal Selamatkan Persiraja dari Keganasan Persela Lamongan
Sebagai informasi, hingga hari ini banjir akibat luapan Sungai Bengawan Njero di Kabupaten Lamongan masih merendam 28 desa di 5 kecamatan, yakni Kecamatan Deket, Karangbinangun, Glagah, Kalitengah, dan Turi.
Banjir tersebut tak hanya menggenangi lahan pertanian, namun juga permukiman warga, sekolah, akses jalan, serta fasilitas umum lainnya. Diketahui, ketinggian air banjir ini pun cukup bervariasi.
Berita Terkait
-
Hasil Liga 1: Gol Telat Assanur Rijal Selamatkan Persiraja dari Keganasan Persela Lamongan
-
Laga Lawan Persiraja adalah Partai Penting bagi Pelatih Persela Lamongan
-
Untung Tak Beruntung, Enak-enak Jalan Diserbu Tawon Vespa Sampai Dilarikan ke RS Lamongan
-
Link Live Streaming Persiraja Banda Aceh vs Persela Lamongan di BRI Liga 1
-
Sebut Laga Kontra Persiraja Partai Penting, Pelatih Persela Bidik Poin Maksimal
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Kecelakaan Bus di Probolinggo, Gubernur Khofifah Sampaikan Duka Cita & Instruksikan Evaluasi Armada
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Rombongan RS Jember: Saksi Mata Ungkap Kondisi di Lokasi
-
8 Karyawan RS Jember Tewas dalam Kecelakaan Maut di Bromo
-
Golds Gym Surabaya Mendadak Tutup, Kementerian Perdagangan Panggil Manajemen
-
5 Profesi Kantoran Ini di Ujung Tanduk, Digilas AI Tanpa Ampun! Cek Posisimu