Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 15 Februari 2022 | 20:53 WIB
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mendatangi Polda Jatim terkait laporan kasus dugaan ijazah palsu, Selasa (15/2/2022). [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko memenuhi penggilan penyidik di Polda Jatim, Selasa (15/2/2022). Pemanggilan klarifikasi itu terkait dugaan kasus ijazah palsu.

Sebelumnya, Rektor Univeristas Tri Tunggal Surabaya Yudhihari Hendrahardana sudah memastikan bahwa ijazah Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko asli.

Seperti diwartakan Beritajatim.com jejaring Suara.com, Bupati Sugiri tiba di halaman utama Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim didampingi kuasa hukumnya. 

Kepada awak media, Ia membenarkan kedatangannya ke Mapolda Jatim untuk klarifikasi laporan dugaan ijazah palsu. Pihaknya mematuhi agenda pemeriksaan yang telah dijadwalkan oleh pihak Ditreskrimum Polda Jatim.

Baca Juga: Polda Jatim Terus Menyelisik Dugaan Ijazah Palsu Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

“Kan saya dilaporkan katanya ijazah palsu. Maka saya harus menghadiri sebagai warga negara yang baik dan taat hukum. Saya tidak paham, yang jelas saya dipanggil saya datang, akan saya jelaskan akan saya klarifikasi,” ujarnya.

Sugiri membantah segala bentuk tuduhan tersebut.

Yo mosok aku iso malsu ijazah. Opo Duwe potongan koyo aku. Leh e malsu nang endi, lek gawe piye, yo ra mudeng aku (emang wajahku bisa, kalau mau palsu itu dimana, buatnya bagaimana). Prinsipnya itu ya,” jelasnya.

Perihal barang bukti yang dibawa untuk menghadiri panggilan pemeriksaan tersebut, Sugiri menegaskan, pihaknya tidak membawa alat bukti apa-apa.

“Saya enggak bawa apa-apa. Mahasiswa duwene ijazah karo transkrip nilai. Lek absen absen urusane kampus,” pungkasnya.

Baca Juga: Sorot Viral Foto Bupati Ponorogo Hadiri Akad Nikah saat PPKM, Warganet: Ruwet..!

Sebelum itu Rektor Univeristas Tri Tunggal Surabaya Yudhihari Hendrahardana mengatakan Sugiri Sancoko tercatat sebagai alumni Universitas Tritunggal Surabaya dengan nomor pokok mahasiswa 0204026.

Load More