Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Jum'at, 18 Maret 2022 | 13:00 WIB
Kasus penembakan Herman didemo warga Sumenep [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Kasus penembakan seorang warga Sumenep bernama Herman (24) warga Desa Gadu Timur Kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep berbuntut panjang.

Kemarin warga setempat meliruk kantor Polres setempat menuntuk keadilan kasus penembakan Herman yang awalnya disebut-sebut sebagai begal motor. Namun belakangan diketahui kalau Herman merupakan orang dengan gangguan jiwa.

Setelah didemo oleh warga, Polres Sumenep membentuk tim khusus terkait peristiwa penembakan tersebut. Hal ini disampaikan Kapolres Sumenep AKBP Rahman Wijaya.

"Tim khusus itu nanti akan melakukan investigasi, untuk mengetahui detail, tindakan penembakan yang terjadi saat itu," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (18/03/2022).

Baca Juga: Peristiwa Jadi Sorotan di Jatim Kemarin, Demo Kasus Penembakan Herman Sampai Pembunuhan Bocah SMP Mojokerto

Ia berjanji akan menyampaikan ke publik apabila investigasi yang dilakukan tim khusus itu telah selesai.

"Sekarang mohon bersabar saja dulu. Kita semua sama-sama menunggu hasil investigasi tim khusus itu," ujar Rahman menambahkan.

Ia juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Herman dalam peristiwa penembakan tersebut. Selain itu, Rahman pun meminta maaf kepada keluarga korban atas peristiwa tersebut.

Sebelumnya, pada Minggu (13/03/2022), viral beredar video penembakan yang dilakukan polisi terhadap seorang pria di depan Swalayan Sakinah, Jalan Adirasa.

Sedikitnya ada tiga video yang beredar hampir di semua grup whatsApp. Video tersebut rata-rata diberi caption: "begal ditembak mati polisi".

Baca Juga: Polemik Penembakan di Sumenep, KNPI Jatim: Herman Bukan Begal

Dalam salah satu video itu, terlihat polisi menembak pria yang mengenakan jaket hitam dan helm putih. Terdengar dengan jelas suara tembakan beberapa kali. Bahkan ketika pria itu tersungkur, masih terdengar berondongan tembakan.

Versi polisi, pria yang ditembak itu merupakan terduga begal sepeda motor. Korbannya seorang wanita. Saat akan merampas sepeda motor, tersangka menodongkan celurit pada korban.

Load More