SuaraJatim.id - Jalur poros nasional Pantura Lamongan ditutup sementara akibat perbaikan Jembatan Ngaglik yang ambles pada Selasa 29 Maret 2022 lalu.
Sebelumnya, meski ada perbaikan satu sisi jembatan masih bisa digunakan, namun mulai kemarin, Kamis 7 April 2022, akses jalur tersebut ditutup total sementara waktu.
"Penutupan jalan nasional secara total ini dilakukan untuk antisipasi pemasangan girder jembatan," kata Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Santoso saat dikonfirmasi kemarin.
Akibat penutupan ini, kendaraan baik mobil maupun motor yang hendak melintas dari arah Surabaya menuju ke barat, begitu juga sebaliknya harus melewati jalur tikus atau alternatif.
Penutupan tersebut mulai Kamis pukul 14.00 WIB hingga Jumat (8/4/2022) dini hari pada pukul 05.00 WIB. Penutupan itu lantaran ada agenda pemasangan girder Jembatan Ngaglik I.
Adapun, imbas dari penutupan jalur, pihaknya telah merubah rute perjalanan. Uatamanya bagi kendaaraan besar seperti truk dan bus.
Jalur yang disediakan, antara lain, jalur pantura melalui jalan raya Deandels dan Jalur selatan menuju Jombang - Mojokerto.
"Pengalihan jalur itu hanya sementara waktu, kalau pemasangan girder berhasil selesai, maka dibuka kembali," ujarnya.
Sementara itu, akibat penutupan jalur Pantura Lamongan, jalar Raya Deandels mengalami kepadatan. Utamanya di daerah Kecamatan Manyar, Gresik. Kepadatan mulai terasa pada jam sibuk. Baik pada saat pagi maupun sore.
Hal itu seperti disampaikan Wahono warga Surabaya salah satu sopir truk yang sedang melintas. Menurutnya, selama ini, perjalanannya sedikit terhambat karena ada perbaikan jembatan jembatan Ngaglik di Lamongan.
"Iya terpaksa lewat pantura, biasanya ndak pernah kalau kirim barang melintas jalur ini," ujarnya.
Kontributor : Amin Alamsyah
Berita Terkait
-
Bilangnya Mau Nagih Utang, Pegawai Bank Jatim Ini Malah Ditemukan Tewas di Parkiran RS Soegiri Lamongan
-
Tabrak Orang Gila, Cewek Lamongan Sampai Tercebur Kali, Korbannya Terpelanting 2 Meter
-
Persib Bandung Resmi Lepas Gian Zola
-
Sorotan Berita di Jatim Kemarin, Jalan Rusak di Lamongan, Begal Gentayangan, Sampai Remaja Pamer Kelamin di Ngawi
-
Imbas Perbaikan Jembatan Ngaglik Lamongan, Sejumlah Jalan Poros Rusak Parah
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak