SuaraJatim.id - Pria berinisial ES (22) diringkus di kawasan Terminal Kertonegoro, Ngawi, Jawa Timur. Pria bekerja sebagai kernet bus itu diduga pelaku pencabulan anak di bawah umur.
Kronologisnya, ibu dari korban berinisial SW (38) melaporkan bahwa putrinya yang masih berusia 14 tahun, tak kunjung pulang usai sekolah pada 14 April lalu. Putrinya hilang selama tiga hari.
Kemudian, putrinya pulang pada 17 April dengan jalan kaki dan bercerita telah disetubuhi oleh ES. Ini berawal saat ES mengajak minum miras di sebuah rumah.
“Petugas kami melakukan pencarian selama seminggu. Dan kami mendapatkan informasi kalau pelaku bekerja sebagai kernet bus. Akhirnya, setelah menjaring informasi petugas kami menangkap terduga pelaku di Terminal Kertonegoro,” ungkap Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya mengutip dari beritajatim.com, Sabtu (30/4/2022)
Kepada penyidik, ES tak bisa mengelak. Ia mengakui telah melakukan pencabulan dan persetubuhan terhadap RAS yang juga warga Kecamatan Sine.
Pelaku dijerat sesuai Pasal 81 (1) atau Pasal 82 (1) UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PERPU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara berikut denda maksimal Rp 5 miliar.
AKBP Winaya mengimbau agar para orang tua mengawasi pergaulan anaknya. Terlebih yang masih di bawah umur.
"Siapa saja bisa menjadi pelaku pelecehan. Keluarga harus memberikan edukasi pada anak dan memberikan perlindungan," imbaunya.
Baca Juga: Profil Barbie Kumalasari, Jadi Pengacara Terdakwa Pencabulan 10 Santriwati
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Nostalgia Bareng Bryan Adams di Jakarta, Beli Tiket Lebih Mudah lewat BRImo!
 - 
            
              Wisata Bisa Jadi Mesin Uang Baru untuk Daerah, DPRD Jatim Beri Tips Jitunya
 - 
            
              Antisipasi PHK, DPRD Jatim Usulkan Pelatihan Kerja Digital untuk Gen Z dan Milenial
 - 
            
              Uang Gratis untuk Belanja, DANA Kaget Edisi Darurat Hadir: Klaim Sebelum Terlambat
 - 
            
              5 Fakta Kelam Tragedi Simpang Club Surabaya Menjelang Hari Pahlawan 10 November