
SuaraJatim.id - Kemarin seorang pasien korban kecelakaan Bus PO Ardiansyah yang dirawat di RS Dr Wahidin Sudiro Husodo meninggal. Dengan demikian untuk korban meninggal bertambah jadi 16 orang.
Sebelumnya, seorang pasien juga dikabarkan tewas lagi di RS saat menjalani perawatan usai peristiwa kecelakaan tragis bus di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto KM 712 pada Senin, 17 Mei 2022 lalu.
Pasien terakhir yang tewas ini bernama Nura’i (58) Warga Benowo 3 RT 02 RW 02, Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal, Kota Surabaya. Pasien ini meninggal Jumat (20/5/2022) sekira pukul 19.30 WIB.
Nura'i ini merupakan korban meninggal ke-16. Demikian disampaikan Supervisor Pelayanan, RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, dr Winarni.
Baca Juga: Kejaksaan akan Kirim Surat P-17 Terkait Kasus Penemuan Uang Miliaran di Exit Tol Mojokerto
Nura'i ini pasien rujukan dari RS Emma Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. “Pasien dirujuk pada Selasa kemarin, kondisinya memang sudah jelek. GPS sudah tidak sadar,” katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Masih kata dr Winarni, pihak rumah sakit langsung melakukan tindakan sesuai prosedur. Namun karena kondisi yang sudah tidak memungkinkan sehingga pasien dinyatakan meninggal sekitar pukul 19.30 WIB di hari ketiga setelah pasien dirujuk.
“Jam 19.30 WIB, pasien dinyatakan meninggal oleh dokter spesialis. Yang jelas kalau kondisinya seperti itu, luka dalam yang hubungannya dengan kepala," ujarnya.
"Sudah tidak sadar, pasien sama sekali sudah respon sehingga RS Emma dipindah ke sini. Pasien sudah dilakukan tindakan sesuai SOP,” katanya.
Sehingga dengan meninggalnya pasien Nura’i, rumah sakit milik Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto sudah tidak lagi merawat pasien korban kecelakaan bus pariwisata PO Ardiansyah.
Baca Juga: Sebelum Antar Rombongan Warga Benowo, Sopir Bus PO Ardiansyah Konsumsi Narkoba
Dengan meninggalnya Nura’i, total ada 16 korban meninggal akibat kecelakaan di Jalan Tol Sumo KM 712+200/A.
Sebelumnya, kecelakaan lalu-lintas terjadi di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM 712+200, Senin (16/5/2022). Sebuah bus pariwisata PO Ardiansyah nopol S 7322 UW terguling di jalur A arah Jombang ke Surabaya.
Akibatnya, 14 orang penumpang tewas, 19 orang penumpang mengalami luka ringan dan berat serta satu orang sopir selamat.
Berita Terkait
-
Kejaksaan akan Kirim Surat P-17 Terkait Kasus Penemuan Uang Miliaran di Exit Tol Mojokerto
-
Sebelum Antar Rombongan Warga Benowo, Sopir Bus PO Ardiansyah Konsumsi Narkoba
-
Sebabkan 15 Nyawa Melayang, Ternyata Sopir Bus PO Ardiansyah Positif Menggunakan Narkoba
-
Batasi Keluar Masuk Sapi di Mojokerto, Disperta: Urus Surat Kesehatan Hewan dan Cek Sapi Gratis!
-
Viral Pengendara Mobil Pribadi Gunakan Lampu Strobo di Jalan Tol Mojokerto
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus