SuaraJatim.id - Kepolisian Resor Gresik menutup lokasi dan tempat yang sempat dijadi ritual rpia menikahi kambing. Bahkan bangunan milik anggota DPRD Gresik dari NasDem Nur Hudi Didin Arianto itu terpasang garis polisi.
Agar kasus ini tidak meresahkan masyarakat. Aparat kepolisian yang berjumlah empat orang mendatangi lokasi pesanggrahan tersebut untuk melakukan pemasangan police line.
Seperti diberitakan, gelombang protes terus terjadi pasca viral pernikahan manusia dengan kambing. Bahkan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik melabeli kegiatan itu sebagai penistaan agama.
Sebanyak 18 orang yang terlibat dalam kegiatan itu menjalani pemeriksaan di Polres Gresik. Namun, sampai saat ini aparat kepolisian belum menetapkan siapa tersangkanya.
Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro melalui Kanit Pidum Polres Gresik Ipda Nur Budi membenarkan telah melakukan pemasangan garis polisi. “
"Iya benar anggota kami sudah melakukan pemasangan police line,” tuturnya mengutip Beritajatim.com, Kamis (16/6/2022).
Ia menambahkan, dengan adanya pemasangan garis polisi itu, maka setiap orang dilarang masuk ke lokasi. Penutupan akan berlangsung hingga perkara telah tuntas.
“Kalau pemeriksaan sudah selesai police line dilepas,” imbuhnya.
Sebelumnya, massa aksi melakukan long march dengan berjalan kaki sejauh 2 kilometer dari Balai Desa Jogodalu menuju Pesanggrahan. Massa aksi membawa spanduk besar bertuliskan ‘Menolak Pembodohan Pernikahan Manusia dengan Kambing’. Massa aksi pun juga menggelar pembacaan istighasah serta doa bersama di depan Pesanggrahan Keramat milik anggota dewan dari Fraksi Nasdem itu.
Berita Terkait
-
Pria Bikin Konten Menikah Dengan Kambing, Kementerian Agama: Hormati Sakralitas Lembaga Pernikahan
-
NasDem Beri Teguran Kadernya Terlibat Ritual Pria Menikah dengan Kambing di Gresik
-
Terlibat Ritual Pria Menikah dengan Kambing, Pimpinan DPRD Gresik Turun Tangan Investigasi Anggotanya
-
Terpopuler Kemarin: Muhammadiyah NU dan MUI Mengecam Ritual Pria Menikah dengan Kambing di Gresik
-
Heboh Saiful Arif Menikah dengan Kambing Dinilai Seperti Zaman Jahiliyah dan Tak Bermoral
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
Terkini
-
Gubernur Khofifah Dikunjungi 14 Dubes RI: Perkuat Diplomasi Ekonomi, Program Gerbang Baru Nusantara
-
DPRD Jatim Godok Revisi Kode Etik, Sesuaikan dengan Perkembangan Zaman
-
DPRD Jatim Desak Pemerataan Anggaran BPOPP: Sekolah Swasta Juga Mitra Negara
-
Gubernur Khofifah Optimistis FESYAR 2025 Mampu Akselerasi Ekonomi Syariah di Jawa Timur
-
Program BRI Pengusaha Muda BRILiaN Bantu UMKM Healthcare Kembangkan Bisnis Lebih Cepat