SuaraJatim.id - Kemarin beredar kabar kalau tiga pejabat di Pemkab Bangkalan digelandang ke Polda Jatim dan diperiksa terkait dugaan kasus gratifikasi.
Namun belum diketahui identitas tiga pejabat tersebut. Sejumlah pihak yang dihubungi dan dimintai konfirmasi tidak ada yang tahu dengan kabar tersebut.
Misalnya Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya. Ia mengatakan tidak mengetahui kabar tersebut dan tidak ada tembusan terkait pemeriksaan ketiganya.
"Saya tidak tahu coba tanya ke Humas Pemkab saja," tuturnya, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (25/7/2022).
Sementara itu, salah satu staf di kantor Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumberdaya Aparatur (BKPSDA) Kabupaten Bangkalan mengatakan, terdapat salah satu pejabat yang hari ini tidak masuk.
Namun dirinya tak mengetahui alasan tidak masuknya pejabat tersebut. "Mungkin ada acara di luar, saya kurang paham juga," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Bangkalan, Agus Sugianto Zein juga mengaku belum mengetahui secara pasti. Ia hanya mendengar kabar simpang siur.
"Tunggu rilis dari yang memeriksa, saya juga gak jelas infonya simpang siur. Karena saya di Kota Batu mulai siang tadi, ada acara dinas," ujarnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Bangkalan, Taufan Zairinsjah tidak merespon saat dihubungi. Sedangkan pesan whatsapp hanya dibaca dan tidak dibalas.
Baca Juga: BPBD Bangkalan Imbau Masyakarat Mewaspadai Potensi Bencana Akibat La Nina
Dari kabar yang beredar, tiga pejabat tersebut konon berada di tiga instansi yang berbeda, diantaranya yakni Kepala BKD dan Kadisperindag.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi mengatakan dirinya mendapat banyak pertanyaan terkait kabar tersebut. Namun karena hal ini merupakan ranah KPK, dia pun meminta agar menanyakan hal itu ke KPK.
"Tolong dipahami, itu ranah pekerjaan KPK," ujarnya.
Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya saat dihubungi mengaku tidak mengetahui kabar tersebut. Ia mengatakan, tidak ada tembusan pada pihaknya terkait pemeriksaan tiga pejabat tersebut.
"Saya tidak tahu coba tanya ke Humas Pemkab saja," katanya menjelaskan.
Berita Terkait
-
BPBD Bangkalan Imbau Masyakarat Mewaspadai Potensi Bencana Akibat La Nina
-
Pilu, Kakek di Bangkalan Kehilangan Uang Hasil Jualan Sapu dan Mainan
-
4 Perangkat Desa di Bangkalan Diduga Bancaan APBDes, Kerugian Negara Capai Rp 587 Juta
-
Bertambah Dua Tersangka Korupsi Dana PKH di Bangkalan
-
Beredar Video Sapi Kurus Sekarat Ditinggal Pemiliknya di Jalan Raya Bangkalan
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
DPRD Jatim Soroti Regrouping Sekolah: Harus Dicegah Sejak Dini
-
Revitalisasi Tambak Bisa Sejahterakan Petambak, DPRD Jatim: Asal Tak Salah Langkah
-
Catat! 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh
-
Sound Horeg Dilarang Tampil di HUT Kemerdekaan RI
-
Dapatkan Kartu Kredit BRI Sesuai Gaya Hidup Anda Sekarang, Bisa Diajukan Secara Online