Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 26 Juli 2022 | 08:35 WIB
Ilustrasi borgol. [Envato Elements]

SuaraJatim.id - Kemarin beredar kabar kalau tiga pejabat di Pemkab Bangkalan digelandang ke Polda Jatim dan diperiksa terkait dugaan kasus gratifikasi.

Namun belum diketahui identitas tiga pejabat tersebut. Sejumlah pihak yang dihubungi dan dimintai konfirmasi tidak ada yang tahu dengan kabar tersebut.

Misalnya Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya. Ia mengatakan tidak mengetahui kabar tersebut dan tidak ada tembusan terkait pemeriksaan ketiganya.

"Saya tidak tahu coba tanya ke Humas Pemkab saja," tuturnya, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Senin (25/7/2022).

Baca Juga: BPBD Bangkalan Imbau Masyakarat Mewaspadai Potensi Bencana Akibat La Nina

Sementara itu, salah satu staf di kantor Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumberdaya Aparatur (BKPSDA) Kabupaten Bangkalan mengatakan, terdapat salah satu pejabat yang hari ini tidak masuk.

Namun dirinya tak mengetahui alasan tidak masuknya pejabat tersebut. "Mungkin ada acara di luar, saya kurang paham juga," ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Bangkalan, Agus Sugianto Zein juga mengaku belum mengetahui secara pasti. Ia hanya mendengar kabar simpang siur.

"Tunggu rilis dari yang memeriksa, saya juga gak jelas infonya simpang siur. Karena saya di Kota Batu mulai siang tadi, ada acara dinas," ujarnya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Bangkalan, Taufan Zairinsjah tidak merespon saat dihubungi. Sedangkan pesan whatsapp hanya dibaca dan tidak dibalas.

Baca Juga: Pilu, Kakek di Bangkalan Kehilangan Uang Hasil Jualan Sapu dan Mainan

Dari kabar yang beredar, tiga pejabat tersebut konon berada di tiga instansi yang berbeda, diantaranya yakni Kepala BKD dan Kadisperindag.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi mengatakan dirinya mendapat banyak pertanyaan terkait kabar tersebut. Namun karena hal ini merupakan ranah KPK, dia pun meminta agar menanyakan hal itu ke KPK.

"Tolong dipahami, itu ranah pekerjaan KPK," ujarnya.

Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya saat dihubungi mengaku tidak mengetahui kabar tersebut. Ia mengatakan, tidak ada tembusan pada pihaknya terkait pemeriksaan tiga pejabat tersebut.

"Saya tidak tahu coba tanya ke Humas Pemkab saja," katanya menjelaskan.

Load More