SuaraJatim.id - Sekelompok pelajar SMA di Kota Surabaya melaporkan kasus penganiayaan. Peristiwa penganiayaan terjadi pada Minggu (31/07/2022) sekitar pukul 01.00 WIB.
Peristiwa penganiayaan ini terjadi di Jalan BKR Pelajar Surabaya, tepatnya di depan SMA Pringadi dan di samping SMAN 9 Surabaya. Terlapor pelaku pengeroyokan disebut-sebut alumni SMA 7.
Salah satu orang tua korban bernama Edy Irawan, warga Jalan Demak Timur Surabaya, mengatakan anaknya menjadi korban. Anaknya itu mengalami luka di tubuhnya akibat pukulan batu hingga paving.
Edy menyebut, selain anaknya, juga terdapat pelajar lain yang menjadi korban. Sementara tiga pelajar yang baru diketahui menjadi korban.
"Iya, salah satu yang menjadi korban anak saya," kata Edy Irawan, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (03/08/2022).
"Yang saya tahu 3 orang, sama anak saya. Ini sudah ngawur, keterlaluan, sampai aniaya gini. Nggak terima saya sama alumni-alumni itu," katanya menambahkan.
Edy menyatakan, atas kejadian ini, ia telah membuat laporan ke Polrestabes Surabaya pada Senin (1/8/2022) kemarin. Laporannya pun, katanya sudah diterima.
"Laporan kemarin pagi. Sudah diterima. Katanya sekarang masih dilakukan penyelidikan," ujarnya.
Ditanya terkait luka yang dialami anaknya, Edy enggan menjelaskan detail. Ia mengaku saat ini masih fokus untuk mengurus anaknya dan juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian serta orang tua korban yang lain.
Baca Juga: Hajar dan Tusuk Selingkuhan Istrinya, Pria Banyuwangi Ini Ditangkap Polisi
"Itu dulu ya mas. Kalau sudah selesai semua saya kabarin. Ini masih saya urus dulu. Sama nunggu panggilan dari polisi juga," kata pria 37 tahun tersebut.
Terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana saat dikonfirmasi membenarkan pelaporan tersebut. Saat ini, pihaknya sudah menerjunkan tim jatanras yang di backup oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya.
"Kami terjunkan tim, dari Jatanras dan dibantu Unit PPA. Akan secepatnya dilakukan penyelidikan," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana.
Mirzal menjelaskan, penyelidikan terhadap kasus ini dilakukan menyusul adanya laporan dari salah satu orang tua korban ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Surabaya pada Senin (1/8/2022) kemarin.
"Orang tua korban melaporkan bahwa anaknya yang masih pelajar SMA menjadi korban penganiayaan. Laporannya sudah kami diterima. Sementara cukup itu ya. Nanti updatenya kami sampaikan lagi. Mudah-mudahan bisa segera keungkap," ujarnya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun menyebut, para terduga pelaku yang disebut merupakan para alumni SMA 7 Surabaya itu melakukan penganiayaan tidak hanya dengan memukul, namun juga menyulutkan rokok ke tubuh para korbannya.
Berita Terkait
-
Hajar dan Tusuk Selingkuhan Istrinya, Pria Banyuwangi Ini Ditangkap Polisi
-
Dosen Manajemen UPNVJT Gelar Pengabdian Masyarakat di Kampung Kue Surabaya
-
Lokasi Bioskop XXI Tayang Pengabdi Setan 2 Communion
-
Eri Cahyadi Minta Warga Surabaya Setop Aktivitas saat Detik-detik Peringatan Kemerdekaan RI
-
Rizky Ridho Kaget Bisa Cetak Gol untuk Persebaya ke Gawang Persita
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Gubernur Jatim, Menteri PU, Kepala Basarnas Dampingi Korban Musibah Ponpes Al Khoziny Diidentifikasi
-
Dapat Cuan Kilat dari DANA Kaget: Klik Link Saldo Gratis Rp 333.000 Hari Ini
-
Menteri PU: Semua Bangunan Pondok Pesantren Akan Dievaluasi
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: DPRD Jatim Ingatkan Pemprov Bisa Gunakan Dana Cadangan
-
Hotel Dekat Island Hospital Penang yang Nyaman untuk Keluarga