SuaraJatim.id - Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak terus menjadi perhatian semua pihak. Di Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur ( Jatim ) misalnya.
Di Sampang, sampai pertengahan tahun ini saja kasus kekerasan pada perempuan dan anak, termasuk kasus asusila bisa dibilang masih tinggi. Data kepolisian sebanyak 4 kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), sedangkan tindak asusila sebanyak 16 kasus.
Perbandingan data 2021 lalu, untuk KDRT ada 4 kasus dan tindak asusila 6 kasus. Sebanyak 3 kasus asusila itu hingga saat ini masih proses persidangan. Sementara kasus yang lainnya telah inkracht.
Seperti dijelaskan Kapolres Sampang AKBP Arman, untuk meminimalisir adanya kekerasan perempuan dan anak perlunya memberikan motivasi pada orang tua dan guru.
Baca Juga: Ditendang dan Nyaris Dikepruk Pakai Knalpot, Wanita Sampang Laporkan Suaminya
Orang tua dan guru ini perlu dimotivasi dan ditekankan untuk mengajari anak agar tidak terjerumus pada pergaulan bebas hingga memakai barang haram.
"Ini menjadi tanggung jawab kita bersama dan jangan berhenti untuk memberikan edukasi maupun pemahaman tentang kasus yang menimpa perempuan dan anak," ujarnya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (19/8/2022).
Terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sampang Ali Afandi, menekankan para kepala sekolah untuk mengingatkan guru pengajar agar selalu memberikan nasihat kepada siswa untuk tidak melakukan pergaulan yang menyimpang sehingga terhindar dari kekerasan perempuan dan anak.
"Pencegahan secara dini memang perlu agar kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa dicegah, salah satunya edukasi dan bimbingan guru kepada murid sejak dini," katanya menandaskan.
Baca Juga: Driver Ojol di Sampang Tewas Terlindas Truk Triler Saat Bawa Penumpang, Begini Nasib Penumpangnya
Berita Terkait
-
Review Film Do Patti: Ketika Ikatan Saudara Kembar Berubah Menjadi Neraka
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Polisi Ungkap Motif Carok Maut di Sampang Madura, Berawal dari Ribut Dua Kubu Kiai
-
Jelang Hari Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Gibran Beri Pesan Begini untuk Kepala Daerah
-
5 Fakta Tragedi Carok Sampang Jelang Pilkada Madura: Korban Tinggalkan Anak Kecil, Punya Adik Difabel
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?