SuaraJatim.id - Enam santri luka serius hingga berat dalam kecelakaan tunggal kendaraan elf di Jalan Raya Bojonegoro - Babat Lamongan. Elf ini sendiri mengangkut rombongan peziarah santri dari dua pesantren, yakni Lirboyo Kediri dan Tebuireng Jombang.
Diduga, penyebab kecelakaan tunggal ini gegara sopirnya mengantuk. Peristiwa ini terjadi sore tadi, Minggu (13/11/2022). Untuk lokasi kecelakaan persisnya di Desa Sobontoro Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro.
Seperti diceritakan Zakky (26), salah satu penumpang santri asal Desa Ngujo Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro, mobil elf bernomor polisi S 7487 UA itu berpenumpang sebanyak 14 orang.
Rombongan ini berasal dari Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo Kediri dan Ponpes Tebuireng Jombang. Para penumpang merupakan santri asal Bojonegoro.
Baca Juga: Sebar Ujaran Kebencian Terhadap KH Maksum Djauhari, Warga Srandakan Diamankan
Untuk kronologisnya, seperti kata Zakky, sebelum kecelakaan penumpang yang duduk di bangku bagian depan awalnya sudah mengetahui bahwa sopir utama Amaludin (26), warga Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro sedang mengantuk.
Tak berselang lama Ia diganti sopir cadangan, Adit (23), warga Desa Kandangan Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro. Namun saat diganti itu kecelakaan justru terjadi.
“Sopir pertamanya ngantuk, terus saya bangunkan lalu sadar. Habis itu langsung diganti sopir cadangan. Setelah diganti oleh sopir cadangan dan kendaraan berjalan sekitar 200 meter, tiba kendaraan tersebut kembali oleng hingga akhirnya terguling," katanya dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Diketahui, enam orang korban yang mengalami luka-luka masing-masing, Amaludin (sopir utama yang sudah diganti), warga Desa Kalitidu, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Adit (sopir cadangan yang mengemudi), warga Desa Kandangan, Kecamatan Trucuk.
Dan empat orang penumpang masing-masing bernama Hetty, warga Desa Kandangan, Kecamatan Malo; Sella, warga Desa Ngujo, Kecamatan Kalitidu; Imam, warga Desa Ngraho, Kecamatan Gayam; dan Saini, warga Desa Wadang, Kecamatan Ngasem.
Baca Juga: Jaringan Pipa Gas PGN di Bojonegoro Hampir Setiap Hari Bocor
“Semua korban luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit, tidak tahu rumah sakit mana. Mungkin ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro,” kata Zakky.
Berita Terkait
-
KJRI Beberkan Fakta Baru Kecelakaan Bus Umrah: Bukan Kecelakaan Tunggal!
-
Menteri Bahlil Mau Perangi Mafia Migas, Minta Doa dan Dukungan Ulama Tebuireng
-
Kunjungi Ponpes Tebuireng, Bahlil Ingin Silaturahmi Ulama dan Umara Tetap Terjaga
-
Pemain Persibo: Justice for Sepak Bola Indonesia, Ada Apa?
-
Tanggapi Keputusan PT LIB, Persibo Bojonegoro Minta Adanya Keadilan Setelah Jadi Korban Kekerasan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan