Kedua, mengembangkan industri keuangan syariah mulai lembaga keuangan besar hingga lembaga terkecil. Ketiga, dana sosial syariah wakaf dan zakat. Keempat, Mendorong dan menumbuhkembangkan bisnis syariah.
“Bahkan presiden meluncurkan gerakan wakaf tunai di Istana Presiden," ujarnya.
Selain gerakan wakaf nasional, Wapres juga mendorong lahirnya gerakan wakaf di daerah. Melalui Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah, setidaknya sudah ada gerakan wakaf di beberapa daerah seperti Riau, Aceh, Sumbar, Jabar, Jateng, Jatim.
“Pemerintah sudah memiliki komitmen untuk melahirkan produk Wakaf," imbuhnya.
Baca Juga: Raih RAN PE 2023 BNPT, Gubernur Khofifah Ingatkan Toleransi Antar Umat Beragama Harus Dijaga
Wapres menambahkan peran penting pengembangan wakaf adalah sains dan teknologi. Tanpa sains dan teknologi tidak bisa memakmurkan bumi walaupun didukung SDA yang besar. Maka, kata dia, harus ada orang yang menguasai sehingga bisa memakmurkan masyarakat.
“Saya bangga, Pesantren Tebuireng siap menjawab sekaligus mengantisipasi tantangan dunia melalui bidang pendidikan sehingga bisa menjadi contoh bagi lainnya," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, peluncuran di lahan wakaf KH Hasyim Asy'ari tahun 1934 tersebut ditandai dengan pemukulan bedug oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin didampingi Gubernur Khofifah dan Ketua Badan Wakaf Indonesia Prof. Moch. Nuh, Pengasuh PP Tebuireng KH. Abdul Hakim Mahfudz serta ketua Badan Wakap Pesantren Tebuireng (BWPT) KH Abdul Halim Mahfudz.
"Alhamdulillah, saya bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala hari ini kita dikaruniai kesehatan dan waktu sehingga bisa hadir di kompleks seluas 8 hektar. Semoga bisa meningkat dan menjadi role model bagi perwakafan di Indonesia bahkan dunia," tuturnya.
Ia menambahkan, peluncuran gerakan wakaf Indonesia yang dilakukan pada siang ini menjadi hari bersejarah bagi Badan Wakaf Pesantren Tebuireng (BWPT).
Baca Juga: Jika Ganjar Menolak, Khofifah Cocok Jadi Wapresnya Prabowo, Survei Ini Membuktikannya
Selanjutnya, BWPT akan membangun kerjasama dengan pemangku kepentingan yang luas, yang peduli untuk bersama-sama mengentaskan kemiskinan dan mengurangi ketimpangan.
Kerjasama BWPT ini terbuka untuk perorangan, badan hukum, korporasi, bahkan perusahaan multi nasional dan sesuai dengan undang-undang, juga terbuka untuk pewakaf non-Muslim.
Berita Terkait
-
Wapres dalam Wisuda ke-IX IAI Bani Fattah: Manusia Diberi Tanggung Jawab untuk Memakmurkan Bumi
-
Optimalkan Pengawasan Difteri, Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Lengkapi Status Imunisasi Anak
-
Ke Kampung Durian Ngawi, Gubernur Khofifah Dorong Varietas Musang King Diolah dengan Teknik Frozen
-
Raih RAN PE 2023 BNPT, Gubernur Khofifah Ingatkan Toleransi Antar Umat Beragama Harus Dijaga
-
Jika Ganjar Menolak, Khofifah Cocok Jadi Wapresnya Prabowo, Survei Ini Membuktikannya
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
BSU dan Bansos Belum Cair? Segera Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini dan Dapatkan Cuan Hari Ini
-
Bacaan Niat Puasa Asyura Lengkap dengan Artinya
-
Panduan Lengkap 2025: Cara Beli Nomor Virtual Telegram untuk Verifikasi Aman
-
6 Fakta Pernikahan di Bulan Muharram: Mitos, Budaya, dan Pandangan Islam
-
Rutin Amalkan Zikir Ini Sebelum Tidur Jika Ingin Badan Kuat