SuaraJatim.id - Aktivis lingkungan melakukan aksi bersih pantai Pulau Gili Ketapang, Probolinggo. Hasilnya, 40 ton sampah yang didominasi plastik dan diapers berhasil dikumpulkan.
Kegiatan ini diikuti oleh personil DLH Kabupaten Probolinggo bersama mahasiswa Unair, komunitas pencinta lingkungan hidup, dan masyarakat Pulau Gili Ketapang.
Sampah-sampah yang terkumpul dipilah, yang bisa didaur ulang diangkut ke TPA Seboroh Kecamatan Krejengan.
Ketua BEM Unair Muhammad Anang Jazuli mengaku terpanggil untuk membantu membersihkan pantai dan laut di sekitar pantai Pulau Gili Ketapang. Diharapkan dari kegiatan ini bisa memulihkan ekosistem pesisir.
"Ini juga akan menjadi langkah positif dalam mendukung upaya global untuk menjaga lingkungan laut dan darat,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Rabu (15/11/2023).
Baca Juga: Bapak dan Anak Kompak Jadi Pelaku Curanmor, Sudah Beraksi 40 Kali di Probolinggo
Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengungkapkan, sampah yang ada di Pantai Gili Ketapang ini sebagian kiriman dari laut.
Dia menyampaikan, pengelolaan sampah memang harus dilakukan dari hulu. Pihaknya mengimbau sampah rumah tangga bisa ditekan dengan cara tidak menggunakan plastik sekali pakai (PSP).
"Sampah organik dapat dimanfaatkan sebagai kompos atau untuk budidaya maagot. Adapun sampah an organik dapat dipilah untuk di daur ulang,” katanya.
Selain itu, permasalahan sampah juga perlu adanya sinergitas Pemerintah Desa melalui APBDes untuk mengelola sampah skala desa.
“Adapun residunya dapat bekerja sama dengan DLH untuk diangkut ke TPA, tentunya dengan membayar retribusi sesuai dengan Perda Tentang Retribusi,” kata dia.
Baca Juga: Wisata Kum-Kum Mayangan Probolinggo Ditutup, Olahraga Dayung Juga Dilarang
Berita Terkait
-
Ubah Limbah Jadi Berkah, Inovasi Pengelolaan Sampah Ini Sukses Go International
-
Geger! Jasad Bayi Ditemukan di Tumpukan Sampah Tanah Abang, Terbungkus Handuk Pink!
-
Kumpulkan Gadget Bekas untuk Jaga Bumi, Solusi Mudah Daur Ulang E-Waste
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Inovasi Pengelolaan Sampah Plastik: Sucofindo-Containder Teken MoU untuk Solusi Berkelanjutan
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
Terkini
-
Mengatur Pola Makan Sehat Selama Lebaran, Ini Tips dari Dosen Gizi Universitas Airlangga
-
Antusiasme Tinggi, 75.483 Penumpang Gunakan Kereta Api pada Hari Pertama dan Kedua Lebaran 2025
-
Banjir Kepung Ngawi: 15 Desa Terdampak
-
Kronologi Mobil Elf Berpenumpang Terbakar di Tol Madiun
-
Ngerinya Petasan di Blitar Meledak Lukai Tuannya, 4 Remaja Dilarikan ke Rumah Sakit