Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Minggu, 17 Desember 2023 | 11:52 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan secara gratis telur ayam kepada warga disela meninjau pasar murah di halaman Pendopo Kabupaten Situbondo, Jatim. Sabtu (16/12/2023) [ANTARA/Novi Husdinariyanto]

SuaraJatim.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengklaim hingga 15 Desember 2023 harga sembako premium maupun medium di Jawa Timur masih terendah alias paling murah se-Jawa jika dibandingkan dengan provinsi lainnya.

Meski demikian, Khofifah mengaku masih perlu melakukan pengendalian ekstra agar daya dukung dan daya beli masyarakat tetap bisa terjangkau.

"Tapi kami tetap harus melakukan pengendalian secara ekstra, supaya daya dukung masyarakat, daya beli masyarakat tetap bisa terjangkau," kata Khofifah saat meninjau pasar murah di Pendopo Aryo Situbondo, Jawa Timur dikutip dari ANTARA Selasa (17/12/2023).

Pasar murah yang digelar Pemkab Situbondo bekerjasama dengan Pemprov Jatim itu menyediakan kebutuhan pokok untuk masyarakat sekitar.

Baca Juga: Viral! Oknum Polisi Diduga Bakar Alat Vital Warga Gresik Hingga Alami Cacat Permanen

Berbagai kebutuhan pokok mulai dari 10 ton beras, gula pasir 500 kilogram dan minyak goreng 500 liter, semua sembako itu dijual di bawah harga pasar.

Menurut Khofifah, pasar murah merupakan upaya mendukung daya beli masyarakat terhadap sembako yang harganya terus merangkak naik atau di atas harga eceran tertinggi (HET).

Kata dia, setiap menjelang hari besar nasional dan hari keagamaan, biasanya ada gejolak harga sembako.

"Kami selalu menggelar pasar murah. Sejak 1 September 2023 sampai dengan sekarang sudah ada 83 titik yang menjadi tempat digelarnya pasar murah," ungkap Khofifah.

Ia berharap, melalui harga yang terjangkau gizi anak khususnya balita dan ibu hamil bisa terpenuhi.

Baca Juga: Benarkah Harga Sembako di Jatim Paling Murah Se-Jawa? Gubernur Khofifah Ungkap Fakta Ini

"Di setiap titik (pasar murah) selalu kami bagikan telur bagi balita dan ibu hamil, harapannya tentu kami ingin menambah support gizi anak-anak terutama balita dan mereka ibu hamil," kata Khofifah.

Data diperoleh, di pasar murah itu harga beras medium dijual Rp10.500 per kilogram, gula pasir Rp15.000 per kilogram, minyak goreng Rp14.000 per liter.

Load More