Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Sabtu, 17 Februari 2024 | 16:05 WIB
Tak Hanya Ucapkan Selamat, Khofifah Titipkan Pesan Khusus Saat Temui Prabowo. [ist]

SuaraJatim.id - Prabowo Subianto dinyatakan unggul versi quick count di Pilpres 2024. Mantan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengucapkan selamat kepada Menteri Pertahanan itu.

Khofifah menyampaikannya langsung di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Sabtu (17/2/2024).

"Sedianya Pak Prabowo bertemu saya di Surabaya, namun karena saya tengah di Jakarta usai pelantikan PJ Gubernur Jawa Timur kemarin, akhirnya kami menyempatkan diri untuk bertemu dan bersilaturahmi di Jakarta pagi ini," ujar Khofifah dalam siaran pers yang diterima SuaraJatim.id.

Dia mengaku juga menitipkan pesan kepada Prabowo untuk tidak melupakan masyarakat Jawa Timur.

Baca Juga: Viral Bayi Lahir di Hari Pemilu Diberi Nama Prabowo Gibran, Warganet Beri Komentar Satir

"Tadi saya sampaikan pula kepada Pak Prabowo untuk tidak melupakan masyarakat Jawa Timur yang mayoritas memilih beliau untuk meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo," katanya.

Berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei, Prabowo-Gibran meraih suara 65 persen lebih. Tidak heran bila Khofifah berharap bila nanti sudah dilantik menjadi Presiden untuk memperhatikan masyarakat Jatim.

Prabowo, kata Khofifah, secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih atas capaian Pilpres di Jawa Timur. Ketua Umum Partai Gerindra tersebut berjanji akan langsung bekerja demi kemajuan bangsa.

Meski secara hitungan quick count pasangan Prabowo-Gibran unggul, namun Khofifah meminta untuk menunggu hasil penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Masyarakat juga diminta untuk tetap menjaga perdamaian dan kerukunan. Jangan sampai pemilu justru membuat tali silaturahmi antar-saudara, tetangga, teman, kolega terpurus hanya karena perbedaan pilihan.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Menang Telak di Jatim Versi Quick Count, Pengamat Sebut Partainya Berjalan Baik

"Saya berharap seluruh masyarakat bisa tetap tenang dan menunggu hasil final tabulasi suara yang dilakukan secara manual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jangan mudah terprovokasi oleh isu atau berita yang tidak jelas asal muasalnya. Jaga kedaiaman dan kerukunan," kata dia.

Load More