SuaraJatim.id - Publik dihebohkan dengan aksi seorang pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Lumajang yang menikahi gadis berusia 16 secara sembunyi-sembunyi, tanpa sepengetahuan wali atau orang tuanya.
Pernikahan siri tersebut membuat orang tua sang gadis yang merupakan santri di pondok terseut murka dan melaporkannya ke kepolisian.
Polres Lumajang menetapkan pengasuh ponpes di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang berinisial ME sebagai tersangka.
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Zainur Rofik mengungkapkan berdasarkan hasil penyelidikan diketahui bahwa sang pengasuh menikahi siri gadis tersebut karena faktor kebutuhan biologis.
“Motif utama ingin menikahi alasannya. Namun banyak sekali iming-iming kepada korban,” katanya dikutip dari Suarajatimpost.com, Rabu (3/7).
Dia mengatakan, pelaku mengiming-imingi korban dengan berbalut agama. ME membujuk korban akan hidup bahagia jika mau menikah dengannya yang dikatakan masih bujang.
Faktanya, pelaku sudah beristri dan berumah tangga. Pelaku memberikan uang Rp300 ribu kepada korban.
Rofik mengaku masih mendalami kasus tersebut. Tidak menutup kemungkinan adanya pelaku lain.
“Sementara ini, masih dalam proses penyidikan apabila ada proses pengembangan nanti akan kami sampaikan kepada media,” tandas kapolres.
Baca Juga: Nikah Sembunyi-sembunyi Tanpa Wali, Pengasuh Ponpes di Lumajang Beri Mahar Rp300 Ribu
Pasca ditahan, pantauan di Pondok Pesantren di Kecamatan Candipuro terpantau sepi dan pintu gerbang pesantren juga tertutup.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
-
Fix! Gaji PNS Dipastikan Tak Naik di 2026
Terkini
-
Gula Petani Mangkrak di Gudang, Ultimatum Mogok Massal Ancam Gagalkan Swasembada Gula Nasional
-
Kerap Dikira Asli Nusantara, 5 Makanan Populer Ini Ternyata Jejak Kuliner Belanda
-
HUT Ke-80 Tahun RI, Ketua DPRD Jatim Gaungkan Persatuan dan Kedaulatan
-
BRI Peduli Rayakan Kemerdekaan dengan Program Literasi Anak Negeri
-
Kado Istimewa HUT ke-80 RI: Gubernur Khofifah Gratiskan Bus Trans Jatim Selama 2 Hari Penuh