Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Kamis, 21 November 2024 | 09:39 WIB
Ilustrasi penganiayaan. (Unsplash/Ari Spada)

SuaraJatim.id - Nasib nahas dialami dua pria asal Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan bernama Muhajirin (32) dan Nur Halim (22).

Keduanya terluka parah akibat dianiaya oleh orang tidak dikenal pada Rabu (20/11/2024) dini hari.

Kejadian mengenaskan tersebut berlangsung saat kedua korban berboncengan melintas di jalanan sepi.

Keduanya tiba-tiba diadang sekelompok orang tidak dikenal. Kemudian salah satu pelaku melemparkan bom yang diduga bondet. Kedua korban langsung terjatuh.

Baca Juga: Debat Pilbup Sampang Dibatalkan, Imbas Pembacokan di Sampang?

Melihat korbannya terjatuh, para pelaku lantas membacok keduanya hingga mengalami luka-luka parah.

Muhajirin mengalami luka bacok di kepala, lengan, dan pinggul. Sedangkan Nur Halim terluka di pinggul dan luka akibat serpihan bom di wajah serta kaki.

Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Achmad Doni Meidianto mengaku sudah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP). “Kami menduga pelaku lebih dari satu orang dan memiliki motif tertentu,” kata Doni dilansir dari BeritaJatim--partner Suara.com.

Selain memeriksa TKP, polisi juga sudah memeriksa beberapa saksi dan mengamankan sejumlah barang bukti.

Pihaknya mengaku masih mendalami penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku sebenarnya.

Baca Juga: Carok Sampang: 3 Orang Sudah Ditangkap, Kemungkinan Masih akan Bertambah

“Kami berharap masyarakat dapat membantu kami mengungkap kasus ini dan menangkap para pelaku secepatnya,” katanya.

Load More