Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Minggu, 23 Maret 2025 | 17:04 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Pixabay)

Saat itu, Sugiono bersama anaknya sedang mencari ikan di aliran sungai yang letaknya di antara ruko dan Puskesmas Gayaman. Tepatnya di anak Sungai Sadar.

Kedunya kemudian dikejutkan dengan adanya sesok mayat saat sedang menyetrum di sungai tersebut.  Saksi melihat adanya sesosok mayat yang tersangkut di tumpukan sampah aliran sungai. Baunya menyengat karena mayat telah membusuk.

Mayat memiliki ciri - ciri berjenis kelamin laki-laki, mengenakan kasus lengan pendek berwarna hitam, dan mengenakan celana pendek.

Penemuan mayat tersebut langsung dilaporkan kepada perangkat desa yang kemudian melanjutkannya ke petugas berwenang. Laporan itu lantas ditindaklajuti dengan mengirimkan petugas untuk melakukan olah tempat kejadian dan mengevakuasi korban. 

Baca Juga: Sindikat Pelaku Peredaran Uang Palsu Mojokerto Ditangkap, Terungkap Modal yang Digunakan

Korban kemudian dievakuasi ke pinggir sungai. Tidak ada identitas yang menempel pada jasad tersebut.  Jasad korban lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof dr Soekandar Mojosari untuk kepentingan identifikasi dan visum. 

Terlepas dari itu, kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya diharapkan segera melapor. 

Penemuan mayar di Mojoanyar ini tidak berhubungan dengan yang di Sungai Brantas pada Minggu (23/3/2025). Namun, keduanya juga tidak ada identitasnya. 

Load More