SuaraJatim.id - Malam 1 Suro, yang bertepatan dengan 1 Muharram dalam kalender Hijriah, seringkali diselimuti aura mistis dan sakral, terutama dalam budaya Jawa.
Namun, di balik berbagai mitos yang beredar, malam pergantian tahun ini sebenarnya adalah momen spiritual yang sangat istimewa bagi umat Islam untuk refleksi diri, memohon ampunan, dan menata harapan baru.
Bagi kamu, para milenial dan Gen Z, memahami esensi malam 1 Suro bisa menjadi cara yang keren untuk recharge spiritual dan memulai tahun dengan langkah yang lebih positif.
Ini bukan soal tradisi kuno yang kaku, melainkan tentang menyambut tahun baru dengan kesadaran dan doa.
Lalu, apa saja amalan malam 1 Suro yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan keutamaannya? Yuk, simak 7 amalan yang telah kami rangkum berikut ini!
1. Membaca Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun
Ini adalah amalan fundamental yang menandai transisi dari tahun yang lama ke tahun yang baru.
Membaca doa akhir tahun dilakukan sebelum waktu Maghrib di hari terakhir bulan Dzulhijjah, sementara doa awal tahun dibaca setelah Maghrib saat sudah memasuki malam 1 Suro atau 1 Muharram.
Keutamaannya: Dengan membaca doa ini, kita bersyukur atas segala nikmat dan memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah lalu.
Baca Juga: 7 Mitos Ayam Cemani yang Bikin Merinding: Dari Enteng Jodoh Hingga Tumbal Nyawa!
Doa awal tahun menjadi gerbang harapan, memohon perlindungan dan kebaikan dari Allah SWT untuk satu tahun ke depan. Ini adalah wujud pengakuan bahwa segala sesuatu berasal dan akan kembali kepada-Nya.
2. Memperbanyak Zikir dan Membaca Ayat Kursi
Malam 1 Suro adalah waktu yang sangat baik untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui zikir. Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca Ayat Kursi.
Beberapa ulama menyarankan untuk membacanya sebanyak 360 kali, namun bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing.
Ada juga ijazah dari Gus Ellham Yahya Lq yang menyarankan membaca sholawat Jibril sebanyak 313 kali dilanjutkan dengan membaca Ayat Kursi sebanyak 7 kali.
Keutamaannya: Ayat Kursi dikenal sebagai "pemimpin" ayat Al-Qur'an karena keagungannya.[3] Mengamalkannya di malam 1 Suro diyakini dapat membuka pintu rezeki, memberikan perlindungan dari segala macam bahaya dan godaan setan, serta memberikan ketenangan hati.
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
Terkini
-
Bansos Berujung Judi Online? DPRD Jatim Desak Sanksi Berat untuk Penerima Nakal
-
Dana Transfer Dipangkas, DPRD Jatim Beri Peringatan Keras
-
Apresiasi pada Paskibraka Nasional, BRI: Dukungan terhadap Dedikasi dan Kedisiplinan
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama