SuaraJatim.id - Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dilakukan di waktu pagi sebelum waktu dzuhur. Meskipun mudah dilakukan, memilih waktu yang tepat untuk sholat Dhuha sangatlah penting.
Buya Yahya memberikan penjelasan mendalam mengenai waktu terbaik untuk melaksanakan sholat Dhuha, agar mendapatkan keberkahan dan manfaat yang maksimal.
Dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, berikut adalah lima poin penting mengenai waktu sholat Dhuha yang baik berdasarkan penjelasan Buya Yahya.
1. Waktu Dhuha Dimulai Setelah Matahari Meninggi
Menurut Buya Yahya, waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat Dhuha adalah setelah matahari terbit dan meninggalkan landasannya. Hal ini disebutkan dalam hadits Nabi Muhammad SAW, yang menjelaskan bahwa waktu Dhuha dimulai ketika matahari sudah meninggi setinggi "qadro romhin," yang artinya sekitar satu tombak di atas tanah.
Perkiraan waktu ini biasanya terjadi sekitar 10 hingga 12 menit setelah matahari terbit. Ini adalah waktu yang dianggap paling baik untuk melaksanakan sholat Dhuha.
2. Seperempat Siang Merupakan Waktu Paling Utama
Setelah matahari mulai meninggi, waktu Dhuha menjadi semakin baik ketika matahari mulai terasa panas. Buya Yahya menyebutkan bahwa seperempat waktu siang, yaitu sekitar tiga jam setelah matahari terbit, adalah waktu yang paling utama untuk melaksanakan sholat Dhuha.
Pada waktu ini, matahari sudah cukup meninggi dan mulai terasa panas. Ini adalah waktu yang paling tepat jika Anda ingin melaksanakan sholat Dhuha untuk mendapatkan pahala dan keberkahan yang lebih besar.
Baca Juga: Saran DPRD Jatim untuk Koperasi Merah Putih, Lakukan Ini Agar Sehat
3. Waktu Dhuha Tergantung pada Ketinggian Matahari
Menurut penjelasan Buya Yahya, waktu Dhuha terbentang dari matahari terbit hingga matahari mulai condong ke barat. Waktu terbaik untuk melaksanakan sholat Dhuha adalah setelah matahari meninggi dan mulai menguat.
Jika dilihat dari perspektif pembagian waktu, Buya Yahya menjelaskan bahwa waktu terbaik adalah sekitar tiga jam setelah matahari terbit. Hal ini memberikan gambaran bahwa kita sebaiknya melaksanakan sholat Dhuha setelah matahari mulai terasa panas dan sekitar seperempat waktu siang.
4. Solat Awwabin: Kaitan dengan Sholat Dhuha
Sholat Dhuha juga dikenal dengan sebutan "solat awwabin." Awwab dalam bahasa Arab berarti orang yang kembali kepada Allah, yaitu orang yang bertobat dan rindu kepada Allah.
Buya Yahya menjelaskan bahwa sholat Dhuha adalah solat bagi orang yang rindu kepada Allah, yang sedang dalam keadaan tobat. Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad SAW menyebutkan bahwa solat awwabin adalah sholat Dhuha, yang menunjukkan betapa mulianya sholat ini sebagai bentuk penghambaan kepada Allah dengan penuh ketulusan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BRI Bergerak Cepat, 40 Aksi Tanggap Darurat Salurkan Bantuan untuk 70.000 Korban Bencana Sumatra
-
Prasetya Media Summit 2025 Jadi Kampanye Bersama Pentahelix Perkuat Ekosistem Media di Jawa Timur
-
PLN Siagakan SPKLU dan Layanan Digital Hadapi Lonjakan Kendaraan Listrik saat Nataru 2025-2026
-
BRI Resmi Umumkan Hasil RUPSLB 2025, Kinerja Tetap Solid
-
Dividen Interim BRI 2025 Diumumkan, Saham Berhak Terima Rp137 per Lembar