SuaraJatim.id - Pembangunan taman yang tersebar di beberapa titik Kota Surabaya Jawa Timur tidak bisa dilepaskan dari obsesi Wali Kota Tri Rismaharini yang ingin membuat sejuk Kota Pahlawan tersebut.
Bahkan, Risma menargetkan suhu udara di Kota Surabaya mencapai 20 derajat celcius atau lebih rendah dibandingkan Kota Malang yang selama ini dikenal dengan kesejukan udaranya.
Risma optimis target tersebut bisa diwujudkan lantaran saat ini sudah 30 persen lahan di Surabaya berupa taman kota, sehingga suhu udara Surabaya saat ini sudah turun sekitar dua derajat celcius.
"Nanti sampai suhu udara di Kota Surabaya mencapai 20-22 derajat celcius. Dulu Surabaya rata-rata 34 sampai 36 derajat celcius. Sekarang sudah 34 derajat ke bawah dan itu ada datanya, bahkan kalau pagi Kota Surabaya berkabut," tutur Risma seperti dilansir Beritajatim.com - jaringan Suara.com, Selasa (11/6/2019).
Baca Juga:Wali Kota Surabaya Tegaskan Mobil Dinas Wajib Dikandangkan Rabu Malam
Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, Pemkot Surabaya tengan membangun satu taman, yakni Taman Eks Incinerator. Wali Kota Risma menyebut hal ini sebagai salah satu usaha Pemkot Surabaya dalam pemerataan pembangunan.
"Taman ini akan lebih bagus dari taman-taman yang ada di luar negeri sekali pun. Karena taman ini penuh bunga. Kalau di sana (negara lain) cuma ada pohon sama rumput, kalau di sini penuh bunga,” jelasnya.
Ia menjelaskan, pembangunan Taman Eks Incinerator menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Surabaya, Corporate Social Responsibility (CSR), serta bantuan dari United Cities Local Government (UCLG).
Wali kota yang juga menjabat sebagai Presiden UCLG Aspac ini mengungkapkan sebanyak 400 lebih taman yang tersebar di Kota Surabaya bertujuan untuk penghijauan kota.
Baca Juga:Wali Kota Risma Carikan Jodoh untuk Jerapah Zebra dan Singa