Nasih Buruk Fotografer Keliling saat Badai Corona, Cuma Dapat Duit Rp 6.000

Tak ada pengunjung ke tempat wisata.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 09 April 2020 | 12:38 WIB
Nasih Buruk Fotografer Keliling saat Badai Corona, Cuma Dapat Duit Rp 6.000
Badai virus corona menerjang fotografer keliling tempat wisata. (BeritaJatim)

SuaraJatim.id - Badai virus corona menerjang fotografer keliling tempat wisata. Pendapatan mereka merosot tajam, hanya dapat duit Rp 6.000 per hari.

Mereka adalah tukang foto keliling di area monumen Suro dan Boyo depan Kebun Binatang Surabaya. Seiring dengan keputusan manajemen Kebun Binatang Surabaya yang menutup tempat wisata ini untuk menekan angka penyebaran Virus corona.

Bisnis jasa tukang foto keliling pun kini kian lesu. Para fotografer ini tampak duduk di area patung dengan wajah yang gundah.

Dua penyebab ini menjadi alasan mereka harus kehilangan mata pencahariannya di kondisi saat ini. yang pertama tempat wisata satwa ditutup sementara, kedua adalah adanya wabah virus corona, sehingga masyarakat memilih tak keluar rumah.

Baca Juga:Jakarta PSBB Corona Besok, Pemprov DKI Tebar Bansos Orang Miskin Hari Ini

Petugas Menyemprotkan Desinfektan Saat Penutupan KBS. [Suara.com/Arry Saputra]
Petugas Menyemprotkan Desinfektan Saat Penutupan KBS. [Suara.com/Arry Saputra]

Jika biasanya setiap hari para fotografer ini bisa mendapat lebih dari 20 wisatawan yang ingin mengabadikan moment, kini mereka merasakan penurunan pendapatan. Bahkan mereka mengalami penurunan pendapatan, bahkan sehari sama sekali tidak ada yang mengabadikan moment.

Salah satu tukang foto KBS, Waras (53) mengeluhkan sepi pengunjung. Padahal selama lima tahun lebih ia menjadi tukang foto di tempat wisata satwa ini, baru gegara corona ini pengunjung yang hendak foto nyaris tidak ada.

“Gara-gara ada corona dan KBS ditutup, orang-orang gak boleh kemana-mana, ya kami (tukang foto) jadi kena imbasnya,” kata Waras, warga Kebraon Surabaya saat ditemui di lokasi, Kamis (9/4/2020).

Waras bercerita, sebelum ada wabah corona, ia bisa mengantongi uang Rp 100.000 per hari. Namun, setelah hadirnya covid-19 ia hanya bisa membawa pulang uang belasan ribu saja untuk dibawa pulang.

“Iya, sekarang sulit perhari mendapatkan uang Rp 100.000, paling banter (mungkin) hanya bisa belasan ribu saja,” imbuh dia.

Baca Juga:Polisi Wajib Pakai APD Selama Wabah Virus Corona

Kuda Nil di dalam Kebun Binatang Surabaya (KBS). (Antara/ Eric Ireng)
Kuda Nil di dalam Kebun Binatang Surabaya (KBS). (Antara/ Eric Ireng)

Waras juga mengatakan untuk biaya foto pengunjung, ia tak mematok harga mahal, cukup dengan Rp 10.000 saja pengunjung bisa mengabadikan momen di depan patung Surabaya di area KBS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini