SuaraJatim.id - Anda pasti sering melihat penjual pecel lele khas Lamongan, Jawa Timur, di pinggir-pinggir jalan. Identitasnya gampang dikenali, selain menu tentutanya, ciri khas lain itu ada pada desain spanduknya. Meski enggak semua sama, tapi rata-rata pasti mirip.
Nah, ternyata untuk spanduk ini memang sengaja didesain mirip. Ciri khas spanduk pasti ada gambar ikan lele, ayam, ikan mujaer, bebek, kadang dikasih gambar burung dara.
Adalah Pak Giono, salah satu spesialis pelukis spanduk pecel lele khas Lamongan. Warga Desa Sekaran Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan ini sudah sejak 2010 berprofesi sebagai pelukis spesialis spanduk.
Giono memang bukan satu-satunya. Masih ada banyak lagi jasa pembuatan spanduk pecel lele Lamongan ini. Namun Ia bisa dibilang salah satu yang paling ramai orderannya. Demikian dikutip dari beritajatim.com, jejaring suara.com.
Baca Juga:Modus Dijadikan Model,16 Gadis di Lamongan Dicabuli Fotografer Gadungan
Berawal dari kegemarannya melukis, rupanya melukis spanduk jauh lebih menghasilkan ketimbang melukis di kanfas. Ketika ditemui di kediamannya, bapak dua orang anak ini mengaku sejak lajang menekuni bisnis pembuatan spanduk pecel lele secara otodidak.
"Menurut saya alternatif mendapatkan uang secara lebih dan mudah dibandingkan dengan berjualan lukisan dari kanfas. Bakat saya dari kecil seni mbak, meski bapak saya bukan seorang seniman," katanya menegaskan.
Kini usaha yang ditekuninya sudah jauh berkembang pesat. Orderan datang dari berbagai wilayah di Indonesia, lebih sering perantau dari Lamongan yang mencoba peruntungan di luar Jawa dengan berdagang pecel lele khas Lamongan itu.