SuaraJatim.id - Tim Nasional (Timnas) U-16 kalah dari Uni Emirat Arab (UAE) dengan skor 3-1dalam laga uji coba di Dubai pada Rabu (21/10/2020) malam.
Namun demikian pelatih Timnas Bima Sakti mengaku tidak kecewa dengan hasil tersebut.
"Tim menunjukkan banyak perkembangan mulai dari permainan, 'chemistry' antar pemain, taktik saat bertahan hingga transisi," ujar Bima seperti dikutip dari Antara, Kamis (22/10/2020).
Menurut dia, anak-anak asuhnya sudah menunjukkan kerja keras meski masih lelah karena mereka baru tiba di UAE pada Senin (19/10) malam waktu setempat dan sampai di penginapan pada Selasa (20/10) dini hari.
Baca Juga:Tak Kecewa Kalah dari UEA, Bima Sakti: Timnas U-16 Sudah Kasih yang Terbaik
Bima sendiri enggan menunjuk keletihan sebagai alasan skuatnya takluk dari UAE.
"Masalah kelelahan ini bukan jadi kambing hitam. Namun yang pasti, kami harus melakukan evaluasi terutama untuk kinerja lini belakang," kata juru taktik timnas Indonesia di Piala AFF 2018 itu.
Bima menilai, saat menghadapi UAE, jarak antarlini timnas U-16 melebar pada 15 menit akhir laga sehingga dapat dimanfaatkan lawan untuk membuat gol.
"Ada beberapa pemain kurang fokus, tetapi secara umum pemain sudah memberikan yang terbaik," kata Bima.
Tim Nasional (Timnas) U-16 Indonesia ditaklukkan Uni Emirat Arab (UAE) dengan skor 2-3 dalam laga uji coba di Stadion UEA FA, Dubai, Rabu (21/10).
Baca Juga:Timnas Indonesia U-16 vs UEA, Bima Sakti Akui Buta Kekuatan Lawan
Dua gol Indonesia dilesakkan oleh Raka Cahyana Rizky dan Ahmad Attalah Araihan, sedangkan ketiga gol UEA diborong oleh oleh Sultan Adel Muhammad.
Tim nasional U-16 berpeluang membalas kekalahan itu, karena kedua tim akan bersua kembali di tempat yang sama pada 24 Oktober 2020.
Pemusatan latihan (TC) dan uji coba menjadi persiapan Indonesia menuju Piala Asia U-16 yang akan berlangsung pada awal 2021 di Bahrain.