"Beliau adalah tokoh demokrasi, tidak hanya di Surabaya, tapi juga di Indonesia. Semoga dilapangkan kuburnya diberi tempat terbaik di sisi Allah SWT," ujar Machfud.
Pada kesempatan yang sama, dia mengucapkan terima kasih atas penghormatan yang diberikan oleh mantan Kapolda Jatim tersebut. Ia pun menyatakan sikap dukungan kepada Machfud-Mujiaman dalam Pilwali Surabaya.
"Apapun itu saya mewakili keluarga Soetjipto berterima kasih kepada Machfud Arifin telah memberi penghormatan kepada orang tua kami. Pak Machfud orang baik. Saya sekeluarga mendukung Pak Machfud, mendoakan hajat beliau maju sebagai wali kota Surabaya bisa tercapai," kata Seno.
Seno, yang masih tercatat sebagai Kader PDI Perjuangan, mengaku berbeda pandangan politik dengan adik kandungnya.
Baca Juga:Puti Guntur Percaya Diri Eri-Armuji Menang Pilkada Kota Surabaya
"Setiap orang punya hak untuk bersikap. Kalau kepada Pak Machfud sebagai pribadi politik, saya mendukung Pak Machfud Arifin," ungkapnya.
Seno mengatakan, di keluarganya telah diajarkan bagaimana berpolitik yang dinamis. Dukungannya terhadap Machfud sebagai bentuk penghargaan atas dirinya secara pribadi.
"Saya diajarkan untuk berpolitik, dalam hal ini Machfud datang sebagai pribadi. Saya menghargai beliau. Sikap politik bisa berbeda. Ini hubungan yang baik antara saya dengan beliau. Pak Machfud orang baik," pungkasnya.
Kontributor : Achmad Ali
Baca Juga:Perang Seno vs Whisnu di Pilkada Surabaya, Urusan Keluarga Belakangan