SuaraJatim.id - Sebuah unggahan pemilik akun Facebook Andre Saputra bikin ramai grup warga Kota Surabaya. Andre kecewa, mengeluhkan layanan sebuah SPBU Plosobaru terkait program pertalite harga Premium Rp 6.450.
Ia maunya membeli pertalite diskonan bagian dari Program Langit Biru dari PT Pertamnia di sejumlah kota. Namun ketika masuk SPBU, petugas langsung mengisinya dengan pertalit dengan harga normal dengan harga Rp 7.650.
Andre mengunggah bukti stuk pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite hasil pembelian di SPBU Plosobaru.
Ternyata, kata Andre, untuk mendapatkan layanan pertalite harga premium harus lebih dahulu meminta kepada si petugas.
Baca Juga:Soal Banteng Ketaton dan Seno, Whisnu Sakti: Kita Selesaikan Setelah Perang
Begini Andre menulis caption fotonya:
Cuman bagi informasi saja.
Barusan saya coba untuk merasakan harga pertalite seperti harga premium tapi di pompa bensin ada 3 selang yg satu pertalite dengan digagang pompa ada tulisan PLK DAN SATUNYA PERTALITE HARGA NORMAL DAN PREMIUM.
TETAPI KITA SEBAGAI KONSUMEN HARUS BILANG BELI PERTALITE YG PLK BUKAN BILANG PERTALITE AJA,KALAU BILANG PERTALITE JA PASTI PETUGASNYA NGISI DENGAN HARGA NORMAL.
MOHON UNTUK PIHAK PERTAMINA MOHON DI BERI ANJURAN SETIAP SPBU UNTUK PETUGAS SPBU UNTUK MEMBERI TAHUKAN KE KONSUMEN MAU NGISI YANG PERTALITE PLK ATAU YG NORMAL BUKAN LANGSUNG DI ISI JA.
SAYA JUGA MAU MERASAKAN PROMO PERTAMINA SAMPAI2 SAYA TANYAKAN KE PETUGAS SPBU GIMANA CARA MENDAPATKAN HARGA PERTALITE SEPERTI HARGA PREMIUM.
PETUGAS DENGAN GAMPANGNYA BILANG SEOLAH2 SAYA YG SALAH BOLANGNYA BAPAK KHAN GA BILANG MAU NGISI BAHAN BAKAR PERTALITE DENGAN HARGA PREMIUM.
LOGIKA AJA KITA SEBAGAI KONSUMEN MANA TAHU DAN GIMANA CARANYA MENGISI BAHAN BAKAR TERSEBUT KALAU PETUGAS SPBU TIDAK MEMBERITAHUKAN KEPADA KONSUMEN.TERIMAKASIH Lihat Lebih Sedikit
Unggahan Andre ini dishare ke grup Facebook E100 disukai 257 akun, dibagikan kali dan dikomentari 330 orang. Ternyata bukan cuma Andre, banyak warga lainnya juga merasakan hal serupa.
Banyak warga tidak tahu syarat sederhana yang tidak disosialisasikan lebih dahulu kepada masyarakat. Seperti komentar akun Facebook Gun Ardi yang menulis begini:
"Sudah kebiasaan di negeri ini klo ngasih bantuan subsidi apapun dengan syarat begini begitu yg akirnya mengecewakan masyarakat," katanya.
Baca Juga:Hasto Ancam Pecat Kader Mbelot Dukung Calon Lain, Berani Pecat Seno?
Akun Facebook Wahyudi Dvm merasa aneh dengan program Pertamina ini. Ia menulis komentar seperti ini:
"Aneh... Gawe promo Pertalite rasa Premium..... Padahal Premiume dewe nang endi yo gak eroh... Mbok yo premiume wae sing di akehno.... Dagelan tok isine...," demikian Wahyudi menulis komentar pedasnya.
Lalu akun Facebook TrimargiAnto Hamidwijaksono justru merasa kebingungan dengan program ini:
"Saya juga mau isi pertalite yg promo tapi kok di bilang untuk mobil plat kuning... Seng bener piye to lur," tulisnya.
Anang Abdullah menjelaskan kepada TrimargiAnto:
"Yang bener utk plat kuning , roda 3 dan roda 2 PLAT HITAM WAJIB PERTALITE DAN PERTAMAX SERIES .....BANTU JWB YA."
Tapi komentar Anang diluruskan lagi oleh akun FB Yenny Setiadji Putri:
"Pertalite khusus harga premium hanya utk roda dua, roda tiga dan mobil plat kuning aja, ini berlaku di semua SPBU, Krn premium sbntr lg sdh tdk ada, td kebetulan sy isi bensin tanya ke petugas SPBU nya."
