SuaraJatim.id - Kebakaran yang melanda sebuah rumah di Jalan Kedondong Kidul, RT 11 RW 06 Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya berhasil dipadamkan.
Dari pantauan SuaraJatim.id, sekitar pukul 22.15 WIB api yang melanda rumah di kampung padat penduduk tersebut berhasil di padamkan pertugas bersama warga.
Petugas damkar atau tim walang kadung yang menggunakan motor tiba di gang sempit langsung melakukan pemadaman.
Tidak hanya itu, warga sekitar juga terlihat saling bergotong royong memadamkan api membawa ember yang dipindahkan secara estafet.
Baca Juga:Kebakaran Jelang Berbuka, 6 Rumah Hangus di Kuansing
Mereka terlihat basah kuyub saat saling memindahkan ember dari dua sisi. Meski dalam kondisi gelap karena listrik di padamkan.
Sorak sorai warga pun pecah, ketika api berhasil dipadamkan, berkat saling bergotong royong.
"Hore...Alhamdulillah padam," teriak warga usai memadamkan api, Rabu (21/4/2021).
Salah satu saksi mata dan juga kakak dari pemilik rumah, Sudarmono mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.
"Kata para tetangga sekitar pukul 21.30 ada api menyala di rumah adik saya," ujarnya pada SuaraJatim.id, Rabu (21/4/2021) malam.
Baca Juga:Hari ke-10 Ramadhan, Ini Jadwal Imsakiyah Kamis, 22 April 2021
Selain kinerja dari Damkar Kota Surabaya, tampak gotong royong warga setempat, turut serta membantu untuk memadamkan api, terlebih lagi kondisi rumah di dalam gang yang sangat sempit, sehingga mobil Damkar hanya bisa sampai ujung gang depan.
"Selain Damkar, saya juga berterimakasih pada warga dan Karang Taruna RT 11, yang membantu memadamkan dengan menggunakan ember," ujar Sudarmono.
Selain itu, suasana kampung sangat gelap, hal ini dikarenakan adanya kabar jika kebakaran diduga karena adanya konsleting kelistrikan, sehingga dilakukan pemadaman di lokasi tersebut.
Dari data yang dihimpun di lokasi, sebanyak 14 unit Damkar dikerahkan pada malam ini. Dan beruntungnya, kebakaran tidak sampai memakan korban jiwa serta tak sampai merembet ke bangunan lainnya, meski kondisi tiap bangunan berdempetan.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa