SuaraJatim.id - Warga Dusun Banyuliang Desa Mandala Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep tidak menyangka, niatnya mengebor sumur, yang keluar malah gas.
Adalah Ahmad Suki warga setempat. Ia mengebor sumur di pekarangan rumah untuk mencari sumber air bersih buat memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Namun sumber air belum keluar, bau menyengat gas malah keluar dari pipa pengeboran. Para penggali sumur pun menghentikan sementara aktivitas pengeboran tersebut.
"Awal ngebor sumur ya biasa saja. Tapi ketika sampai di kedalaman 42 meter, mulai tercium bau gas. Pekerja penggali sumur semua mencium bau gas. Akhirnya penggalian sumur dihentikan sementara," kata Suki, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (26/08/2021).
Baca Juga:Capaian Vaksinasi di Sumenep Madura Cuma 10 Persen, Rendah Gegara Isu Hoaks
Beberapa hari berikutnya, penggalian sumur dilanjutkan. Ketika sampai di kedalaman 87 meter, bau gas semakin menyengat. Karena penasaran, Suki mencoba memasang kantong plastik di ujung atas pipa bor.
"Ternyata kantong plastik itu menggelembung berisi gas. Setelah disulut pakai korek, ternyata api menyala," ungkap Suki menegaskan.
Pengeboran sumur tersebut saat ini sudah dihentikan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, di sekitar lokasi pengeboran dipasang 'police line' agar warga tidak mendekat.