SuaraJatim.id - Emosi bisa menyebabkan penyakit pikiran. Dalam Islam, Nabi Muhammad melarang umatnya marah-marah. Simak hadits larangan marah berikut ini untuk meredam emosi berlebihan.
Setiap manusia tidak akan terlepas dari perbuatan marah. Dalam ajaran agama Islam, seluruh umat muslim diwajibkan untuk mengendalikan marah.
Bahkan ada beberapa hadits larangan marah dalam Islam. Apa saja hadits larangan marah yang perlu kalian ketahui?
Marah dapat disebabkan oleh berbagai hal baik permasalahan internal maupun eksternal.
Baca Juga:Hadits Tentang Kebersihan Sebagian dari Iman sampai Rajin Sikat Gigi
Penyebab marah dari internal berasal dari diri sendiri dan eksternal yang disebabkan oleh berbagai macam masalah yang datang kepadanya.
Marah dapat mengantarkan kita ke dalam perbuatan buruk jika tidak dapat menahannya. Oleh karenanya, Islam mengajarkan kita untuk menahan marah yang telah tercantum dalam Al-Quran maupun hadist.
![Ilustrasi marah. [Freepik]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/27/43509-ilustrasi-marah-freepik.jpg)
Allah SWT juga memerintahkan kita untuk senantiasa menahan marah. Perintah Allah SWT terdapat dalam Al Quran surat Ali Imran ayat 134. Allah berfirman yang artinya: Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang. Allah menyuakai orang-orang yang berbuat kebajikan. (QS. Ali Imran: 134)
Ada pun beberapa hadits Rasulullah SAW yang menjelaskan mengenai larangan marah. Berikut ini adalah 7 hadist larangan marah yang wajib untuk diketahui.
1. Hadits larangan marah diriwayatkan Ibnu ‘Abbas
Baca Juga:Viral Emak-emak Galak Banget Waktu Ditagih Hutang Rp40 Ribu, Netizen: Tagih di Akhirat
"Apabila seorang dari kalian marah, hendaklah ia diam." (HR Ahmad dan Bukhari).